Indeks Ivermectin

Moeldoko meminta agar ICW memberikan bukti atas tuduhan terhadapnya dan meminta maaf.

Sebagai pejabat, Moeldoko seharusnya memberikan argumentasi sebagai pejabat publik, bukan mengambil jalan pintas lewat hukum.

Tim hukum Moeldoko tunggu klarifikasi & permintaan maaf Egy Primayoga secara langsung dalam kurun waktu 5x24 jam. Jika tidak, Egy akan dilaporkan ke polisi.

Kuasa hukum ICW, M. Isnur menegaskan ICW bekerja dalam rangka memantau kinerja pejabat publik dalam upaya pengawasan pemerintahan.

Otto Hasibuan sebut pernyataan ICW soal Moeldoko terlibat dalam obat Ivermectin telah memenuhi unsur pelanggaran pidana.

Otto minta agar ICW dan Egy membuat klarifikasi terbuka dan membuktikan keterlibatan Moeldoko dalam waktu 1 x 24 jam.

HKTI menuding ICW telah mencemarkan nama baik Moeldoko dan organisasi terkait investigasi ICW soal perburuan rente di tengah pandemi.

Moeldoko mempertimbangkan langkah hukum setelah dituding terhubung dengan produsen Ivermectin, PT Harsen Laboratories.

Afiliasi Moeldoko dan politikus PDIP tampak dari jejak mereka di sejumlah perusahaan dan sepak terjang HKTI serta organisasi sayap PDIP.

BPOM mengeluarkan izin penggunaan darurat Ivermectin untuk obat pendukung penanganan terapi COVID-19.

Moeldoko tidak bisa pakai militer untuk tangani pandemi seperti Jokowi. Dia kemudian beralih ke petani dengan kembali menggunakan atribusi Ketua Umum HKTI.

Peningkatan produksi Ivermectin hingga dua kali lipat akan dilakukan pada Agustus 2021 mendatang.

R ditangkap polisi lantaran menjual obat Ivermectin lebih tinggi dari harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan Kemenkes.

IDI ingin penggunaan Ivermectin untuk mengobati COVID-19 harus jelas berdasarkan izin BPOM yang disertai bukti ilmiah.

BPOM menerbitkan PPUK obat Ivermectin sebagai terapi penanganan Covid-19 dan menunjuk 8 rumah sakit.

Moeldoko mengklaim ada daerah yang hampir 100 persen sembuh karena obat Ivermectin, padahal menurut BPOM masih dalam tahap uji klinis.

Ivermectin lahir dari sampel tanah lapangan golf yang berada di kawasan Kawaka, Kota Ito, Prefektur Shizuoka, Jepang.

Uji klinis terhadap obat Ivermectin sebagai obat COVID-19 akan terbagi dalam tiga fase dan dilakukan selama tiga bulan.

Uji klinis yang izinnya dikeluarkan BPOM akan membuktikan khasiat Ivermectin apakah memang layak menjadi obat COVID atau tidak.

Penerbitan izin uji klinis Ivermectin untuk pengobatan COVID-19 didasari berbagai data epidemiologi & publikasi global serta panduan dari WHO.