“Saat ini masyarakat di Vietnam, Thailand, Singapura, dan Filipina merasa bahwa mereka tidak memiliki cukup pilihan atas layanan transportasi ride-hailing.”
Perusahaan aplikasi ojek online memposisikan para driver sebagai mitra kerja, bukan karyawan. Di sisi lain, para driver menghendaki perbaikan kesejahteraan.
Langkah bisnis Uber di berbagai belahan dunia cukup kontroversial. Mereka beberapa kali melepas saham ke perusahaan lokal. Apakah ini strategi kekalahan atau kemenangan?