Menuju konten utama

Profil Silvio Berlusconi Eks PM Italia-AC Milan & Kontroversinya

Berikut profil Silvio Berlusconi, eks PM Italia, pemilik AC Milan dan kontroversinya.

Profil Silvio Berlusconi Eks PM Italia-AC Milan & Kontroversinya
Silvio Berlusconi keluar dari bilik suara sebelum memberikan suaranya di sebuah TPS di Milan, Italia, 25 September 2022. (AP Photo/Antonio Calanni, File )

tirto.id - Eks Perdana Menteri (PM) Italia 3 periode, Silvio Berlusconi meninggal dunia pada Senin, 12 Juni 2023. Pria berusia 86 tahun itu pernah sukses membawa klub AC Milan menjadi raja di Serie A, bahkan di daratan Eropa.

Seperti diwartakan AP News, Silvio Berlusconi dirawat di Rumah Sakit (RS) sejak Jumat, (9/10) dan menjalani pengobatan leukemia kronis.

Selama beberapa bulan terakhir, Berlusconi sudah 2 kali keluar masuk RS. Kabar lain menyebutkan ia juga menderita penyakit jantung, ditambah kanker prostat yang diderita selama bertahun-tahun.

Semasa hidup, Silvio Berlusconi pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Italia selama 9 tahun. Berlusconi juga dikenal sebagai bos klub AC Milan dan pernah berjaya di Italia hingga Eropa.

Profil Silvio Berlusconi, Rekam Jejak dan Kontroversi

  • PM Italia Terlama Setelah Mussolini & Giolitti

Silvio Berlusconi lahir di Milan, 29 September 1936. Ia pernah mengenyam pendidikan di University of Milan. Semasa hidup, ayah 5 orang anak itu tidak terlepas dari urusan 3 hal: politik, bisnis, dan sepak bola.

Sejumlah perusahaan yang pernah dibesut Silvio Berlusconi di antaranya ialah Milano Due (konstruktor), TeleMilano (TV Kabel) serta Fininvest (media).

Karier politiknya dimulai pada Januari 1994. Ia terpilih sebagai anggota parlemen Chamber of Deputies sekaligus menjadi jalan menuju posisi Perdana Menteri pertama kali lewat partai Forza Italia.

Akan tetapi, pada Pemilu 1996, ia kalah oleh Romano Prodi, salah satu kandidat sayap kiri. Tak berhenti di sana, Berlusconi kembali maju sebagai calon PM Italia pada Pemilu 2001. Kali ini ia unggul atas Francesco Rutelli.

Kepemimpinan Berlusconi dalam periode kedua berjalan hingga tahun 2006. Pada pemilu berikutnya, ia kalah tipis dengan Romano Prodi.

Seolah belum puas dengan kegagalan tersebut, Silvio Berlusconi kembali naik ke tahta Perdana Menteri Italia ketiga kalinya pada 8 Mei 2008 usai runtuhnya kekuasaan Romano Prodi.

  • Sejumlah Kontroversi Silvio Berlusconi

Semasa kepemimpinannya, Berlusconi juga tidak lepas dari sejumlah kontroversi. Seperti berkoalisi dengan sayap kanan Lega Nord dan Aliansi Nasional.

Berlusconi juga pernah menyampaikan permintaan maaf atas apa yang sudah dilakukan Benito Mussolini (pemimpin Italia semasa Perang Dunia II), diktator fasis Italia.

Tidak hanya itu, Berlusconi juga disorot banyak pihak terkait kepemilikan media terbesar di Italia, Mediaset hingga sejumlah skandal lainnya.

Meskipun diwarnai beberapa kontroversi, Berlusconi menjadi PM Italia terlama setelah era PD II dengan durasi 9 tahun atau No 3 di bawah Benito Mussolini (21 tahun) dan Giovanni Giolitti (29 tahun).

  • Berjaya Bersama AC Milan

Ihwal kepemilikan AC Milan terjadi pada Februari 1986, atau lama sebelum ia menjabat sebagai Perdana Menteri Italia. Seperti disampaikan AP News, Berlusconi dianggap telah menjadi penyelamat I Rossoneri dari ancaman kebangkrutan dengan membeli klub tersebut.

"Semua hal yang saya kerjakan adalah hal yang profan (tidak bersangkutan dengan agama atau tujuan keagamaan). Namun Milan adalah sesuatu yang sakral," tegas Berlusconi.

"Saya ingat ketika ayah saya membawa saya ke stadion dan saya tidak membayar tiket karena saya masih kecil. Jadi saya ulangi, Milan adalah soal cinta," sambungnya.

Di bawah tangan dingin Silvio Berlusconi, AC Milan akhirnya menjelma menjadi lebih modern di tengah kondisi beberapa tim yang lebih banyak menjadi bisnis keluarga, seperti Inter Milan dengan Massimo Moratti dan Juventus yang mengandalkan keluarga Andrea Agnelli.

Selama kekuasaan Berlusconi di Milan, klub rival sekota Inter itu menyabet total 29 trofi, termasuk 9 gelar Serie A dan 5 Piala Eropa.

Sejumlah bintang top dunia pun pernah menjadi pilar Milan era Berlusconi, seperti Marco van Basten, Ruud Gullit, Frank Rijkaard, Paolo Maldini, Alessandro Nesta, Andriy Shevchenko hingga Kaka.

Pada 2017, Milan akhirnya dijual ke salah satu konsorsium asal China. Berlusconi lantas membeli Monza dan sukses membawanya naik dari Serie C hingga promosi ke Serie A mulai musim 2022/2023.

"Adriano Galliani dan seluruh jajaran AC Monza berduka atas meninggalnya Silvio Berlusconi: Kekosongan yang tidak akan pernah terisi, selamanya bersama kami. Terima kasih untuk segalanya, Presiden," bunyi pernyataan klub Monza.

Profil Singkat Silvio Berlusconi

Berikut adalah profil singkat Silvio Berlusconi:

  • Nama: Silvio Berlusconi
  • Lahir: Milan, 29 September 1936
  • Meninggal: 12 Juni 2023
  • Usia: 86 tahun
  • Jabatan Politik: Perdana Menteri Italia (1994-1995, 2001–2006, dan 2008–2011).

Baca juga artikel terkait AKTUAL DAN TREN atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Politik
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Alexander Haryanto