tirto.id - Ketua DPD I Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan penentuan posisi Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jabar untuk pasangan yang diusung Koalisi Sajajar baru akan diumumkan pada 9 Januari 2018.
Artinya, pengumuman soal posisi Cagub dan Cawagub pada pasangan, yang diusung koalisi Golkar dan Demokrat ini, yakni Dedi Mulyadi (Demul)-Deddy Mizwar (Demiz), baru akan dipublikasikan saat keduanya mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat sebagai peserta Pilgub Jabar 2018.
"Saya akan mendaftar ke KPU pada 9 Januari nanti, ba'da Ashar, sekaligus disampaikan siapa posisi gubernur dan siapa gubernur," kata Dedi di sela Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Golkar Karawang, pada Rabu (3/1/2018) seperti dikutip Antara.
Bupati Purwakarta itu mengklaim keputusan soal penentuan posisi Cagub dan Cawagub menjadi domain perundingan antara dirinya dengan Deddy Mizwar.
"Posisi gubernur dan wakil gubernur akan kita selesaikan. Itu ranah kami (Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar) untuk menentukannya," kata Dedi.
Partai Golkar dan Demokrat telah sepakat membangun Koalisi Sajajar di Pilgub Jabar 2018 dengan mengusung pasangan Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar. Koalisi ini terbentuk usai Golkar mencabut dukungannya untuk Ridwan Kamil dan Demokrat resmi tak lagi bergandengan bersama PKS dan PAN.
Kesepakatan koalisi dan penentuan pasangan yang diusung itu terbilang cepat dan dalam hitungan jam. Menurut Dedi hal tersebut dilakukan karena perlu dilakukan pengambilan keputusan cepat saat itu.
Koalisi Sajajar, menurut Dedi, juga masih terbuka untuk partai politik lain yang ingin bergabung.
Ditanya terkait dengan kecocokannya dengan Deddy Mizwar, Dedi mengaku sudah lama kenal baik dengan Deddy. Sehingga tidak masalah jika dirinya maju bersama Wakil Gubernur Jabar itu pada Pilgub Jabar 2018.
Pertemuan terakhir Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar berlangsung pada Selasa kemarin (2/1/2018), di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Deddy Mizwar menghadiri acara tasyakur budaya di kediaman masa kecil Dedi Mulyadi, di Subang. Demiz mengaku kedatangannya itu merupakan kunjungan balasan usai Dedi Mulyadi berkunjung ke kediamannya pada awal pekan ini.
Demiz saat itu juga masih enggan menjelaskan perkembangan pembahasan soal penentuan posisi Cagub dan Cawagub pada pasangan yang diusung Koalisi Sajajar.
"Ini kan kunjungan balasan, giliran saya berkunjung untuk silaturahmi. Kemarin, Kang Dedi ke rumah saya. Sekalian saya ingin tahu adat sunatan massal di Subang," ujar Demiz pada Selasa kemarin.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom