Menuju konten utama

PKB: Kandidat Cawagub Marzuki di Pilkada Jatim Masih Digodok

Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa partainya telah menyiapkan 'karpet merah' untuk Marzuki Mustamar di Pilkada Jawa Timur.

PKB: Kandidat Cawagub Marzuki di Pilkada Jatim Masih Digodok
Ketua Desk Pilkada PKB Abdul Halim Iskandar dan Bendahara Desk Pilkada PKB Ahmad Iman Sukri di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024). (Tirto.id/M. Irfan Al Amin).

tirto.id - Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar, mengungkapkan ada banyak pihak yang mengajukan diri untuk menjadi pendamping Marzuki Mustamar di Pilkada Jawa Timur. Namun hingga saat ini, PKB tidak akan mengekspos nama calon pendamping Marzuki tersebut dan menunggu pernyataan kesiapan dari Marzuki Mustamar terlebih dahulu.

"Pendamping Kiai Marzuki banyak yang siap, tapi kita tidak akan ekspos. Selama ini bergulir justru banyak yang datang untuk mendampingi Kiai Marzuki, tetapi tetap kuncinya di beliau," kata Halim dalam konferensi pers di Kantor DPP PKB, Rabu (29/5/2024).

Halim menjelaskan bahwa sosok Marzuki Mustamar saat ini menjadi semakin dikenal masyarakat dan menjadi ikon ormas NU Jawa Timur. Halim menyebut sosok Marzuki semakin diperbincangkan dan menjadi sorotan usai dicopot dari jabatannya sebagai Ketua PWNU Jawa Timur.

"Karena beliau juga tokoh dan ikon NU Jawa Timur yang luar biasa, semakin populer setelah mendapat perlakuan-perlakuan yang tidak bagus dan diberhentikan oleh PBNU, semakin populer," kata dia.

Dirinya menjelaskan bahwa partainya telah menyiapkan 'karpet merah' untuk Marzuki di Pilkada Jawa Timur. Namun dalam tahapan komunikasi saat ini, Marzuki Mustamar belum secara gamblang menyampaikan keinginannya maju dalam perebutan kursi gubernur Jawa Timur.

"Tentu kami kembalikan kepada Kiai Haji Marzuki, karena PKB tidak mungkin mengklaim bahwa Kiai haji Marzuki bersedia dan siap. Kalau PKB-nya siap, aspirasinya siap, tapi final touch-nya akan kita tunggu kesediaannya Kiai Marzuki," kata Halim.

Sosok Menteri Desa itu menambahkan bahwa hingga saat ini PKB belum mengumumkan secara terbuka sosok gubernur yang akan didukung. Namun, dia memastikan bahwa akhir Juli mendatang, PKB akan menyampaikan kepada publik orang-orang yang direkomendasikan maju di Pilkada serentak 2024.

"Kami sih tidak akan memberikan batas waktu, tapi batas paling akhir kemungkinan akhir Juli. Karena Agustus sudah masuk tahap pendaftaran," kata Halim.

Salah satu faktor yang menyebabkan proses pengumuman nama calon gubernur menjadi lama adalah pertimbangan survei dan elektabilitas dari kandidat yang akan diusung. Menurutnya, Juli menjadi waktu ideal untuk melihat pergerakan elektabilitas dari masing-masing calon yang saat ini akan didukung oleh PKB.

"Kemudian batas waktu tentu kami mengukur pada kondisi elektabilitas kalau dari timeline kira-kira akhir Juli," kata dia.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Maya Saputri