tirto.id - Tim Nasional (Timnas) Brasil akan menjalani laga kedua di Piala Dunia 2018 kala berjumpa Kosta Rika pada Jumat (22/6/2018). Menjelang laga tersebut, gelandang Selecao, Philippe Coutinho enggan meremehkan lawannya.
Brasil gagal memenangi laga perdana mereka di Piala Dunia 2018. Skuat asuhan Tite harus puas dengan satu angka usai ditahan imbang Swiss 1-1 pada Senin (18/6/2018) di Stadion Rostov Arena.
Hasil imbang lawan Swiss adalah pertama kalinya Brasil gagal meraih kemenangan dalam laga perdana Piala Dunia sejak 1978. Hasil imbang tersebut juga membuat Brasil wajib meraup poin penuh ketika menjalani laga kontra Kosta Rika.
Antara Brasil dan Kosta Rika ada perbedaan yang cukup mencolok. Berdasarkan peringkat FIFA edisi Juni 2018, Brasil ada di posisi kedua. Sementara itu Kosta Rika di urutan ke-23.
Dalam rekor empat pertemuan terakhir, Brasil juga dominan atas Kosta Rika, dengan empat kemenangan beruntun. Dalam kurun waktu tersebut, Selecao mencetak 11 gol, sementara Los Ticos hanya menyarangkan tiga gol. Namun, menurut Philippe Coutinho, tidak ada alasan meremehkan Kosta Rika.
“Laga tersebut akan menjadi laga yang sulit seperti setiap laga di Piala Dunia yang berjalan berimbang. Laga mereka [Kosta Rika] lawan Serbia ditentukan (hanya) oleh satu tendangan bebas,” terang Coutinho dikutip FourFourTwo.
Gelandang berusia 26 tahun tersebut juga menyatakan, skuat Selecao fokus menghadapi Kosta Rika yang kemungkinan tampil bertahan.
“Mereka [Kosta Rika] harus berhati-hati. Jika mereka hendak bertahan, kami akan bersiap. Ini adalah sesuatu yang hanya bisa kita ketahui pada Jumat (22/6). Kami akan bersiap untuk segala situasi,” tegasnya.
Philippe Coutinho sendiri adalah pencetak gol Brasil ketika menghadapi Swiss. Coutinho membawa Brasil unggul lebih dulu sebelum disamakan tandukan Steven Zuber. Hasil satu poin ini membuat Brasil tertinggal dari pemuncak klasemen sementara Grup E, Serbia.
Jelang melawan Kosta Rika, Timnas Brasil mendapatkan kabar baik. Penyerang andalan Selecao, Neymar dilaporkan sudah mengikuti latihan pada Rabu (20/6). Neymar sebelumnya tidak mengikuti latihan pada hari Selasa (19/6) karena cedera pergelangan kaki.
Editor: Ikhsan Abdul Hakim