Menuju konten utama

Penduduk Miskin di Jateng Naik jadi 3,86 Juta Jiwa

Persentase penduduk miskin Jawa Tengah di September 2022 sebesar 10,98 persen, naik 0,05 persen dibanding Maret 2022.

Penduduk Miskin di Jateng Naik jadi 3,86 Juta Jiwa
Ilustrasi Kemiskinan, Kamis (28/9/2017). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi

tirto.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat jumlah penduduk miskin provinsi ini per September 2022 mengalami kenaikan menjadi 3,86 juta jiwa.

Ketua Tim Statistik Sosial BPS Jawa Tengah Muh.Saichudin dalam siaran pers di Semarang, Senin (16/1/2023), mengatakan jumlah penduduk miskin pada September 2022 mengalami kenaikan sebesar 26,79 ribu orang dibanding Maret 2022.

"Persentase penduduk miskin Jawa Tengah di September 2022 sebesar 10,98 persen, naik 0,05 persen dibanding Maret 2022," katanya, seperti dikutip Antara.

Ia menjelaskan jumlah penduduk miskin di perkotaan mengalami kenaikan sebanyak 33,92 ribu orang pada September 2022.

Namun, untuk di wilayah perdesaan, kata dia, jumlah penduduk miskin justru mengalami penurunan sebanyak 7,14 ribu jiwa.

Garis kemiskinan Jawa Tengah pada September 2022 tercatat mencapai Rp464.879 per kapita per bulan.

Ia menyebut terjadi kenaikan garis kemiskinan sebesar 5,94.persen di banding Maret 2022.

Ia menjelaskan beberapa faktor yang memengaruhi tingkat kemiskinan Jawa Tengah selama periode Maret hingga September 2022 antara lain kebijakan pemerintah yang menyesuaikan harga BBM pada awal September.

Selain itu, inflasi yang terjadi di perkotaan pada periode tersebut mencapai 3,87 persen, sementara di perdesaan mencapai 4,30 persen.

Perlambatan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan III 2022 di banding triwulan sebelumnya, lanjut dia, juga berdampak terhadap tingkat kemiskinan di provinsi ini.

Baca juga artikel terkait KEMISKINAN

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Restu Diantina Putri