Menuju konten utama

Pemerintah Kaji Standarisasi Kabel Pengisian Daya Mobil Listrik

Kementerian ESDM sedang mengkaji standarisasi kabel pengisian daya baterai mobil listrik.  

Pemerintah Kaji Standarisasi Kabel Pengisian Daya Mobil Listrik
Fasilitas pengisian daya kendaraan listrik di Gedung BPPT Thamrin, Jakarta. FOTO/Dok. mitsubishi.

tirto.id - Kabel pengisian daya baterai mobil listrik saat ini masih beragam jenisnya. Oleh karena itu, pemerintah akan membuat ketentuan soal standarisasinya.

Sejauh ini terdapat tiga jenis kabel yaitu tipe 1, 2, dan Combo. Sementara menurut Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian ESDM, Agus Cahyono Adi, para pelaku usaha mendorong agar standarisasi mengarah pada kabel tipe 2.

"Ada standarnya. Kami tidak akan biarkan masing-masing berbeda. Nanti ada standarnya," ucap Agus di Jakarta, pada Senin (10/12/2018).

Agus mengatakan standarisasi itu akan dilakukan oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN) dengan melibatkan sejumlah perguruan tinggi dan para pelaku usaha.

Sebagai informasi, kabel tipe 1 memiliki daya maksimum 30 KW dan bisa mengisi penuh baterai mobil listrik tipe 7 KW dalam waktu 20 menit. Penggunaannya hingga kini untuk mobil Mitsubishi.

Sementara kabel tipe 2 memiliki daya maksimum 7 KW dan mampu mengisi kendaraan tipe 7 KW dalam waktu 60 menit. Jenis mobil yang memakai kabel ini untuk pengisian daya adalah BMW.

Sedangkan kabel tipe Combo memiliki kualitas yang merupakan gabungan dari kedua tipe tersebut.

Agus menjelaskan para pelaku usaha di sektor kendaraan listrik sudah merekomendasikan penggunaan kabel tipe 2 kepada komite teknis Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). Akan tetapi, Agus tidak menjelaskan secara detail alasan pemilihan kabel tipe 2 tersebut.

Agus menambahkan keputusan soal standarisasi kabel pengisian bahan bakar listrik akan disesuaikan dengan kepentingan pabrikan kendaraan mobil listrik.

"Masing-masing manufaktur memiliki kepentingannya sendiri," kata Agus.

Baca juga artikel terkait MOBIL LISTRIK atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Otomotif
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Addi M Idhom