Menuju konten utama
Pemilu 2024

PAN Bantah 50 Persen Kadernya Pindah ke Partai Ummat

PAN tidak khawatir basis konstituennya beririsan dengan Partai Ummat. Ia yakin pemilih PAN manusia rasional.

PAN Bantah 50 Persen Kadernya Pindah ke Partai Ummat
Wakil Ketua DPP PAN, Viva Yoga Mauladi. (Tirto.id/Andhika Krisnuwardhana)

tirto.id - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Muladi membantah klaim Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazaruddin yang menyebut 50 persen kader PAN berpindah ke Partai Ummat. Dia menyebut hal itu hoaks yang sengaja diumbar jelang Pemilu 2024.

"Hoaks. Tidak membantah, tetapi itu hoaks masa 50 persen," kata Viva di Gedung KPU RI pada Jumat (12/5/2023).

Menurutnya apa yang disampaikan oleh Nazaruddin tersebut tidak sesuai dengan kondisi lapangan. Dia mengklaim basis konstituen partainya adalah orang yang rasional dan penuh perhitungan.

"Basis konstituen PAN itu basis yang rasional. Dia akan mengerti partai-partai mana yang memiliki potensi besar untuk lolos," ujarnya.

Selain itu, Viva menerangkan bahwa dalam Pemilu 2024 ada aturan parliamentary threshold. Viva menyebut secara logika PAN akan lebih unggul dibanding Partai Ummat.

"Dia akan mengerti partai-partai mana yang punya potensi besar untuk lolos parliamentary threshold. Sedangkan mereka (Partai Ummat), basisnya ideologis," jelasnya.

Viva mengaku tidak khawatir bila garis pemilih PAN dan Partai Ummat beririsan. "Enggak ada sama sekali," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Ummat Nazaruddin mengungkapkan sebagian besar caleg yang didaftarkan oleh partainya merupakan politisi PAN. Di antaranya mantan kader PAN tersebut adalah putra dan putri Amien Rais selaku pendiri Partai Ummat. Mereka adalah Hanum Salsabiela Rais dan Ahmad Baihaqy Rais.

"Ini kanan kiri saya semuanya alumni PAN," kata Nazaruddin dalam konferensi pers usai mendaftarkan bakal caleg Partai Ummat ke Kantor KPU RI pada Kamis (11/5/2023).

Selain basis PAN, Nazaruddin juga menyebut sebagian tokoh 212 ikut bergabung dengan Partai Ummat dan mendaftar sebagai caleg. Sebagian besar dari mereka terdaftar menjadi caleg di Jawa Barat dan Jabodetabek.

"Alumni 212 banyak tersebar di wilayah Jawa Barat, Banten, Jakarta, Jawa Timur, dan sebagian Kalimantan," pungkas dia.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fahreza Rizky