Menuju konten utama

MUI Setuju Langkah Anies Tutup Hotel dan Griya Pijat Alexis

MUI berharap keputusan penutupan Hotel Alexis itu sudah sesuai dengan prosedur hukum.

MUI Setuju Langkah Anies Tutup Hotel dan Griya Pijat Alexis
Suasana hotel dan griya pijat Alexis di Jakarta, Senin (30/10/2017). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

tirto.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tidak memperpanjang izin usaha Hotel dan Griya Pijat Alexis.

"Langkah tersebut sebagai bukti komitmennya untuk menjadikan kota Jakarta menjadi kota yang bebas dari praktik-praktik prostitusi dan praktik kemungkaran lainnya," kata Wakil Ketua MUI Zainut Tauhid Saadi di Jakarta, Selasa (31/10/2017).

Zainut menyampaikan bahwa MUI berharap keputusan itu sudah sesuai dengan prosedur hukum dan benar-benar dituangkan dalam Surat Keputusan Pemprov DKI Jakarta secara resmi.

Pasalnya, kata dia, dengan adanya surat itu, maka upaya tersebut memiliki kekuatan hukum dan dapat dieksekusi.

"MUI juga berharap bahwa kebijakan tersebut tidak hanya diberlakukan untuk hotel Alexis saja, tetapi semua hotel dan tempat hiburan lainnya yang menawarkan bisnis prostitusi dan perdagangan orang juga harus ditutup," kata dia seperti dikutip Antara.

Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno telah bersepakat untuk tidak memperpanjang perizinan hotel dan griya pijat Alexis. Perpanjangan itu ditolak dan per Jumat (27/10/2017), Alexis sudah tidak boleh beroperasi seperti seharusnya.

Anies meyakini bahwa pemerintah provinsi DKI Jakarta sudah bulat suara. Ia akan menindak tegas apabila memang masih ditemukan adanya aktivitas yang dilakukan di tempat wisata Jakarta Utara tersebut.

"Pertama ini kami eksekusi dan tidak ada kegiatan. Kami akan pastikan aturan-aturan daerah ditaati dan bila ada pelanggaran kami tidak akan pandang bulu," kata Anies hari ini, Selasa (31/10/2017).

Baca: Siapa Pemilik Hotel dan Griya Pijat Alexis?

Baca juga artikel terkait PENUTUPAN ALEXIS atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Alexander Haryanto
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto