tirto.id - Yogyakarta, 2 Januari 2025 – Mocca, JKT48, Nadin Amizah, Vina Panduwinata, dan Raisa sukses menyajikan hiburan memukau bagi ribuan penonton Swara Prambanan pada pengujung tahun 2024.
Sedari senja hingga tengah malam pada Selasa, 31 Desember 2024, secara bergiliran mereka mengajak penonton bergoyang dan menyanyi bersama di halaman Taman Wisata Candi Prambanan, Yogyakarta.
Setelah paruh pertama Panggung Swara diwarnai dengan penampilan spektakuler dari Mocca dan JKT48, paruh kedua acara dibuka dengan suara merdu Nadin Amizah.
Selama satu jam, Nadin membawakan sepuluh lagu, dimulai dengan Rayuan Perempuan Gila yang langsung disambut antusias oleh penonton.
Suaranya yang lembut dan penuh emosi membawa penonton larut dalam Berpayung Tuhan dan Semua Aku Dirayakan.
Nadin menerima buket jedai dan karya penggemar, seraya mengungkapkan rasa syukurnya, “Terima kasih untuk malam luar biasa ini, meski hujan kalian tetap bertahan.”
Diiringi rintik hujan yang datang dan pergi, Nadin melanjutkan penampilannya dengan Ah dan Taruh, menambah semangat dengan tariannya yang menghangatkan suasana.
Puncak keintiman terasa saat lagu Bertaut dinyanyikan bersama para penonton sambil mengangkat tangan bersama.
Hujan tidak mengurangi semangat penonton untuk terus menikmati malam penuh harmoni dan kenangan.
Penampilan Nadin ditutup dengan deretan lagu Di Akhir Perang, Paman Tua,dan SorakSorai.
Nadin menghangatkan malam dengan sederet dendang andalan yang menghadirkan cinta dan kesan—membuktikan bahwa seni dan musik dapat menghangatkan hati.
Vina Panduwinata Bawakan Sederet Dendang Nostalgia
Diva papan atas Indonesia, Vina Panduwinata, turut memeriahkan Panggung Swara.
Perempuan yang akrab dipanggil Mama Ina ini menyapa Warga Swara dengan tembang Overture, kemudian dilanjutkan dengan lagu hitsnya Logika yang membuat banyak orang bernostalgia.
Pengunjung yang datang dari berbagai latar belakang generasi pun ikut menyanyikan lagu Di Dadaku Ada Kamu, Biru, Dia, Cinta, dan Burung Camar.
Kala menyanyikan Seperti Mati Lampu, Mama Ina berhasil menggoyang penonton yang hadir. Dia juga berurutan membawakan Surat Cinta, Aku Makin Cinta,dan ditutupdengan Wow.
Deretan lagu nostalgia ini berhasil mengajak warga Swara berkaraoke bersama.
Meskipun gerimis mengguyur sepanjang acara, workshop seni, pemutaran film, dan berbagai pertunjukan lainnya tetap dipadati pengunjung.
Antusiasme masyarakat yang tinggi selama acara menjadi bukti bahwa cuaca tidak menghalangi mereka untuk menikmati sajian seni dan hiburan yang disajikan.
Keinginan untuk merasakan pengalaman tersebut, bahkan di tengah hujan, justru menambah suasana yang hangat dan meriah, menciptakan momen yang tak terlupakan bagi setiap orang yang hadir.
Raisa yang telah dinanti sejak senja, akhirnya menampilkan hiburan pamungkas bagi Warga Swara.
Raisa membuka pementasannya dengan lagu Teristimewa yang langsung mengajak penonton untuk bernyanyi bersama. Kemudian Raisa membawakan Cudit, Jatuh Hati,serta single baru Si Paling Mahir untuk menemani relung hati segenap Warga Swara.
Penampilan Raisa yang beriringan membawa Apalah, Serba Salah, dan Kalbu membuat suasana karaoke tak terelakkan.
Suasana kian sendu ketika lagu Mantan dibawakan. Lagu Kali Kedua menjadi akhir dari pertemuan di penghujung tahun itu.
Haru biru begitu terasa di tengah beragam lirik yang menguras emosi, memberi ruang bagi mereka yang ingin meninggalkan 2024 serta memulai lembaran baru di tahun 2025.
Vina Panduwinata, Raisa, dan Nadin Amizah sukses memukau pengunjung dengan penampilannya yang memikat, seolah menyihir mata dan telinga mereka, seperti halnya Roro Jonggrang yang berhasil mempesona Bandung Bondowoso dalam kisah klasik yang menginspirasi konsep Swara Prambanan itu sendiri.
Puncak perayaan Swara Prambanan 2024 menuju pergantian tahun 2025 dilengkapi dengan perayaan hitung mundur yang penuh semangat.
Ketika detik-detik terakhir menuju pergantian tahun tiba, langit di atas Candi Prambanan menyala dengan indahnya pesta kembang api yang spektakuler, menambah suasana malam magis malam itu.
Ledakan warna-warni kembang api yang menghiasi langit, dengan latar megah Candi Prambanan, menyatukan ribuan pengunjung dalam rasa kebersamaan dan kegembiraan, menyongsong tahun baru dengan harapan dan impian baru.
Swara Prambanan, Kerja Kolaborasi
Febrina Intan, Direktur Utama InJourney Destination Management, mengapresiasi antusiasme para pengunjung yang memilih kawasan Candi Prambanan untuk merayakan tahun baru 2025.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ribuan penonton Swara Prambanan 2024. Kehadiran mereka adalah bukti nyata bahwa destinasi wisata kita terus menjadi pilihan utama dan langkah awal untuk bersama-sama menghadirkan destinasi pariwisata Indonesia berkelas dunia.”
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para mitra serta sponsor yang telah mendukung pelaksanaan acara ini.
“Dukungan dari mitra-mitra utama dan sponsor kami sangat berarti. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut untuk terus memberikan nilai tambah dan inovasi bagi masyarakat untuk mengapresiasi warisan budaya Indonesia.”
Febrina menegaskan komitmen InJourney untuk menghadirkan pengalaman wisata terbaik.
“Kami berkomitmen mengelola destinasi wisata Indonesia dengan optimal, sehingga semakin menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Berbagai program akan terus kami kembangkan untuk memastikan destinasi lokal semakin membekas di hati wisatawan nusantara dan menarik perhatian wisatawan asing.”
Menutup pernyataannya, Febrina mengungkapkan harapannya untuk pertemuan di tahun berikutnya.
“Melihat antusiasme luar biasa dari para pengunjung Swara Prambanan 2024, kami optimis bertemu kembali di Swara Prambanan 2025 dengan program yang lebih baik dan berkesan.”
Andri Verraning Ayu, CEO Antara Suara, menyampaikan upayanya menghadirkan experience bagi setiap pengunjung Swara Prambanan.
“Swara Prambanan 2024 menjadi simbol komitmen kami untuk memadukan seni, budaya, dan pariwisata. Melalui acara ini, kami ingin mempersembahkan pengalaman liburan akhir tahun yang tak terlupakan di salah satu situs budaya terindah di dunia, Candi Prambanan,” jelas Andri.
Faqih Mulyawan, CEO GOLDLive Indonesia, menuturkan, Swara Prambanan adalah platform yang luar biasa untuk merayakan seni dan budaya.
"Melihat antusiasme yang begitu besar tahun ini, kami semakin yakin untuk terus mendukung acara ini. Kami berkomitmen menjadikannya agenda tahunan yang dinantikan oleh masyarakat luas, karena Swara Prambanan bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga tentang merayakan kekayaan budaya yang kita miliki."
Swara Prambanan 2024 sukses menyatukan seni, budaya, dan musik dalam harmoni yang sempurna, mengukuhkan Candi Prambanan sebagai ikon seni budaya yang melampaui batasan pariwisata.
Dengan semangat kebersamaan dan cinta terhadap seni, festival ini menjadi awal yang indah untuk menatap tahun yang baru.