tirto.id -
"Kami melakukan suatu pendalaman klarifikasi dan juga melakukan pencarian di lapangan dengan sekuat-kuatnya dan sudah diperintahkan pak presiden kita lakukan all out 24 jam," ujar Menhub Budi Karya Sumadi di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (29/10/2018).
Basarnas dibantu TNI Polri dan kekuatan swasta serta kementerian perhubungan. Ia mengatakan, pemerintah akan berusaha mendapat blackbox dan jenazah.
Sementara itu, terkait nasib keluarga korban, pemerintah resmi menetapkan Bandaro Soekarno-Hatta sebagai pusat Crisis Center. Mereka mengganti titik Crisis Center karena sejumlah pertimbangan.
"Tadi sudah saya saya perintahkan juga agar malam hari tetap bekerja 24 jam, menggunakan lampu untuk mempercepat pencarian terutama badan pesawat yang sampai saat ini belum ditemukan meskipun lokasi sudah diketahui," kata Presiden Jokowi di Crisis Center Lion Air Bandara Soetta, Cengkareng, Banten, Senin (29/10/2018).
Jokowi mengatakan, sudah ada 15 kapal bergerak untuk mencari para korban. 15 lebih kapal terdiri atas kapal milik TNI, Polri, Basarnas, Kemenhub serta pihak swasta. Jokowi mengatakan, pemerintah akan bekerja keras untuk mencari badan pesawat serta nasib para korban pesawat.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Agung DH