Menuju konten utama

Mengenal Obat Tetes Polio yang Diberikan di Pekan Imunisasi Anak

Obat Tetes Polio diberikan selama Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio (Sub PIN Polio) mulai Senin, 15 Januari 2024. Cek manfaat, jadwal, & lokasi.

Mengenal Obat Tetes Polio yang Diberikan di Pekan Imunisasi Anak
Petugas medis meneteskan vaksin rotavirus kepada balita dalam pelaksanaan Program Imunisasi Ganda atau pemberian dua jenis vaksin yang berbeda pada satu waktu di kantor Kelurahan Bunulrejo, Malang, Jawa Timur, Jumat (18/8/2023). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nym.

tirto.id - Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio (Sub PIN Polio) dilakukan secara serentak mulai hari ini, Senin, 15 Januari 2024. Pemberian vaksin polio oral bertujuan untuk memberikan perlindungan terhadap poliovirus yang menyebabkan penyakit polio.

Sub PIN Polio diselenggarakan dua tahap. Putaran pertama dimulai pada Senin, 15 Januari 2024. Sedangkan putaran kedua baru dilaksanakan hari Senin, 19 Februari 2024.

Program ini menargetkan anak usia 0-7 tahun tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Vaksin yang digunakan adalah Noval Oral Polio Vaccine Type 2 (nOPV2).

Pengertian Obat Tetes Polio

Vaksin Polio Tetes dikenal sebagai OPV (Oral Poliomyelitis Vaccine). Ini adalah vaksin yang digunakan untuk mencegah penyakit polio.

Vaksin diberikan secara oral atau diteteskan ke mulut. Tujuannya merangsang sistem kekebalan tubuh dan membentuk antibodi untuk melawan penyakit.

Vaksin Polio Tetes sudah mendapatkan rekomendasi dari WHO dan Kementerian Kesehatan guna mencegah penyakit polio.

OPV mengandung virus polio yang dilemahkan (attenuated). Harga Vaksin Polio Tetes lebih murah jika dibandingkan Vaksin Polio Suntik. OPV sudah diproduksi secara massal di Indonesia sehingga tidak perlu melakukan impor.

Dosis Vaksin Polio

OPV yang sering digunakan di Indonesia yaitu jenis bOPV (vaksin polio oral bivalen).

Dosis Vaksin Polio Tetes adalah sebanyak 4 kali sebelum bayi berusia 6 bulan. Vaksin ini juga diberikan pada saat lahir serta secara bertahap untuk anak usia 2, 4, dan 6 bulan.

Setiap dosis (2 tetes = 0,1 ml) mengandung virus polio tipe 1, tipe 3, dan bahan tambahan lain, seperti buffer fosfat, sukrosa, hingga magnesium klorida.

Bagi yang memiliki anak balita, sebaiknya mendapatkan vaksin polio sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan.

Manfaat Vaksin Polio

Pemberian vaksin polio dapat memberikan beberapa manfaat yang sangat penting untuk anak. Berikut adalah sejumlah faedah vaksin polio:

Mencegah Penyakit Polio

Vaksin polio membantu tubuh dalam memproduksi zat pelindung (antibodi). Gunanya untuk mencegah tertular penyakit polio.

Mengurangi Resiko Penularan

Imunisasi anak dapat menekan risiko tertular virus polio hingga dewasa. Manfaat lain adalah menurunkan tingkat penularan dari satu orang ke orang lain.

Mendapatkan Kekebalan tubuh

Sistem kekebalan tubuh akan bereaksi terhadap virus yang terkandung dalam vaksin. Tubuh memproduksi antibodi dan sel kekebalan lain yang dapat mengenali serta melawan ketika anak terpapar virus polio.

Lokasi Sub PIN Polio 2024

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio (Sub PIN Polio) secara serentak di seluruh wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kabupaten Sleman (DI Yogyakarta) mulai Senin, 15 Januari 2024.

Masyarakat dapat memperoleh vaksin polio secara gratis. Caranya dengan mengunjungi fasilitas kesehatan seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu, satuan pendidikan, serta pos imunisasi di bawah koordinasi puskesmas.

Baca juga artikel terkait VAKSIN POLIO atau tulisan lainnya dari Ruhma Syifwatul Jinan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Ruhma Syifwatul Jinan
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Beni Jo & Iswara N Raditya