Menuju konten utama

Mengenal Cara dan Manfaat Perawatan Metode Kanguru Bagi Bayi

Tujuan utama perawatan metode kanguru (PMK) adalah untuk menghangatkan bayi dan meningkatkan suhu tubuhnya.

Mengenal Cara dan Manfaat Perawatan Metode Kanguru Bagi Bayi
Ilustrasi ibu menggendong bayi. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Perawatan Metode Kanguru (PMK) adalah istilah lain untuk menyebut Kangaroo Mother Care (KMC).

Metode ini dilakukan untuk merawat bayi dengan berat badan lahir rendah atau bayi prematur, mempertemukan secara langsung kulit ibu dengan kulit bayi atau skin-to-skin contact. Tujuan utamanya adalah untuk menghangatkan bayi dan meningkatkan suhu tubuhnya.

Perawatan ini pertama kali dikenalkan oleh Ray dan Martinez di Bogota, Columbia pada 1979 sebagai alternatif perawatan bayi berat badan lahir rendah (BBLR) dan terbatasnya perawatan kesehatan yang ada.

PMK adalah alternatif perawatan pengganti inkubator yang efektif untuk meningkatkan suhu badan bayi melalui kontak langsung kulit.

Manfaat lain ketika melakukan PMK kepada si kecil dilansir dari Vikaspediaadalah sebagai berikut:

1. Menyusui

Penelitian telah melaporkan bahwa KMC menghasilkan peningkatan tingkat menyusui serta peningkatan durasi menyusui.

2. Mengontrol suhu tubuh

Kontak langsung kulit yang berkepanjangan antara ibu dan bayi BBLR menjaga suhu bayi dalam kisaran normal. Ini sama baiknya dengan menjaga bayi di inkubator.

3. Pemulangan dini

Studi menunjukkan bahwa bayi BBLR yang dirawat dengan KMC dapat dipulangkan dari rumah sakit lebih awal dari bayi yang dikelola secara konvensional. Bayi-bayi mendapatkan lebih banyak berat badan pada KMC daripada perawatan konvensional.

4. Bayi lebih sehat

Bayi yang menerima KMC tetap lebih sehat selama masa bayi daripada mereka yang tidak memiliki KMC. KMC melindungi bayi dari infeksi karena terus pada pelukan ibu.

5. KMC membantu bayi dan orang tua

Tingkat stres pada ibu akan lebih rendah selama perawatan kanguru daripada ketika bayi menerima perawatan inkubator.

Mereka juga mengalami ikatan yang lebih kuat dengan bayi, peningkatan kepercayaan diri, dan rasa kepuasan yang mendalam bahwa mereka mampu melakukan sesuatu yang istimewa untuk bayi mereka. Ayah merasa lebih rileks, nyaman, dan lebih terikat saat memberikan perawatan kanguru.

Dilansir dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia, perawatan bayi dengan PMK dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu.

1. PMK intermiten

Yaitu dilakukan hanya jika si ibu mengunjungi bayinya yang masih ada dalam perawatan inkubator.

Pada umumnya, bayi dengan penyakit atau kondisi yang berat akan membutuhkan perawatan intensif dan khusus di ruang perawatan sehingga PMK tidak dilakukan secara berkelanjutan. PMK dilakukan dengan durasi paling sedikit 1 jam secara terus menerus per harinya.

Selanjutnya, ia akan dipindahkan ke ruang rawat biasa untuk menjalani PMK kontinu jika kondisi bayi lebih stabil.

2. PMK kontinu

Pada PMK kontinu, kondisi bayi harus dalam keadaan stabil dan bernapas alami tanpa bantuan oksigen. PMK kontinu dilakukan setiap hari.

NHSmerekomendasikan PMK selama 1 jam setiap harinya. Apabila si kecil mengalami ketidaknyamanan atau kesusahan napas segera hentikan perawatan tersebut. Gunakan kaos yang longgar dan jangan merokok sebelum melakukan PMK.

Baca juga artikel terkait KESEHATAN atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari