Menuju konten utama

Megawati Absen di Sidang Tahunan, PDIP: Kalau Sehat Pasti Hadir

Megawati Soekarnoputri tak terlihat menghadiri Sidang Tahunan 2024 di Gedung DPR RI, Kompleks Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Megawati Absen di Sidang Tahunan, PDIP: Kalau Sehat Pasti Hadir
Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri (tengah) membuat gestur salam pancasila bersama Wakil Ketua Dewan Pengarah Try Sutrisno (kiri) dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X (kanan) saat upacara penyerahan duplikat bendera pusaka kepada gubernur seluruh Indonesia di Jakarta, Senin (5/8/2024). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/nz

tirto.id - Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, tak terlihat menghadiri Sidang Tahunan 2024 di Gedung DPR RI, Kompleks Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024). Padahal, sejumlah ketua umum partai politik hadir dalam agenda Sidang Tahunan ini.

Politikus PDIP, Aria Bima, mengaku tak mengetahui secara pasti apakah Megawati hadir dalam Sidang Tahunan hari ini. Namun, ia memastikan Megawati dalam keadaan sehat.

"Saya belum tahu kepastiannya soal hadir atau tidaknya. Bagi saya, kalau ibu [Megawati] dalam kondisi yang sehat, badan yang sehat, pasti beliau hadir," kata Aria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.

Sepengetahuan Aria, Megawati saat ini sedang berada di Jakarta. "Saya enggak ngerti, setahu saya ada di Jakarta," tutur Aria.

Ketika ditanya Sidang Tahunan ini menjadi momentum pertemuan Megawati dan Jokowi, ia menjawab diplomatis. Aria mengatakan 17 Agustus, yang merupakan perayaan hari Kemerdekaan Indonesia menjadi momentum antarkepala negara.

Ia kemudian menyinggung persoalan politik saat ini menjadi keprihatinan dari Megawati selaku Ketua Umum PDIP terkait dengan proses pengembangan kehidupan demokrasi yang kini dianggap mengalami kemunduran.

"Itu adalah persoalan yang tentunya di bawah berbagai hal yang menyangkut visi kenegaraan kita," ucap tukas Aria.

Ia mengatakan demokrasi memang mengalami kemunduran, tetapi NKRI, Pancasila, dan Bhineka Tunggal Ika tetap menjadi komitmen bersama.

"Ya, demokrasi kadang bengkak-bengkok sini, tapi NKRI, Pancasila, bhineka Tunggal Ika itu tetap harus menjadi komitmen kita bersama dan itu terwujud di dalam peristiwa-peristiwa di mana kita memperingati 17 Agustus," kata Aria Bima.

Selain Megawati, Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY, juga tak hadir dalam agenda sidang di DPR RI, hari ini. SBY tak hadir lantaran menghadiri syukuran Meseum SBY-Ani di Pacitan, Jawa Timur.

"Kebetulan Pak SBY tahun ini sedang berada di Pacitan karena ada syukuran 1 tahun museum SBY-Ani," kata Putra SBY cum Anggota Komisi VI DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan.

Ibas berkata sebagai pendiri dan penggagas, SBY ingin hadir secara langsung dan memberikan selametan agar usai meseum tersebut bermanfaat untuk generasi mendatang.

"Tentu sebagai pendiri dan penggagas museum tersebut, beliau ingin hadir secara langsung memberikan semacam selametan agar usia museum di masa depan juga terus baik dan bisa bermanfaat untuk generasi generasi selanjutnya," ucap Ibas.

Baca juga artikel terkait HUT RI 2024 atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Anggun P Situmorang