tirto.id - Kongres Luar Biasa PSSI untuk pemilihan Komite Eksekutif (Exco) periode 2019-2023 di Hotel Shangri-La Jakarta malam ini, Sabtu (11/2/2019), telah rampung. Sebagian besar dari 12 anggota Exco PSSI terpilih merupakan muka-muka lama.
Lima anggota Exco PSSI periode 2016-2019 kembali terpilih. Mereka yakni Yoyok Sukawi, Dirk Soplanit, Juni Rahman, Yunus Nusi dan Pieter Tanuri.
Yoyok, pemilik saham PSIS Semarang yang juga anggota DPR-RI memperoleh 45 suara. Sementara Dirk Soplanit yang juga berstatus Direktur PT Liga Indonesia Baru mendapat dukungan terbesar yakni 62 suara. Adapun Juni, Yunus dan Pieter masing-masing memperoleh 45, 44 dan 52 suara.
Empat kursi lain diisi sosok yang berbeda dari kepengurusan sebelumnya, tapi tidak bisa dibilang orang baru pula.
Ahmad Riyadh misalnya, ia terpilih sebagai anggota Exco PSSI dengan 55 suara. Pada periode sebelumnya Riyadh pernah duduk di PSSI sebagai Ketua Asprov Jawa Timur dan Ketua Komite Adhoc Integritas PSSI.
CEO Mitra Kukar Endri Irawan juga melenggang mulus terpilih sebagai anggota Exco PSSI dengan 44 suara, sementara bos Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman lolos dengan toreham 44 suara. Ada pula sosok Haruna Soemitro, manajer Madura United, terpilih dengan total 55 suara.
Anggota Exco terpilih yang bisa dikatakan muka baru di PSSI hanya tiga orang: Sonhadji, Hasan Abdul Gani, dan Vivin Cahyani.
Sonhadji dan Hasan lolos dengan masing-masing 58 serta 49 suara. Sementara nama terakhir, yang juga mantan atlet basket, melenggang sebagai satu-satunya exco perempuan dengan torehan 47 suara.
Keduabelas anggota Exco terpilih nantinya bakal mendampingi Ketua Umum PSSI baru, Komjen Pol Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, serta dua wakil ketua umum yakni Iwan Budianto dan Cucu Soemantri.
"Dengan amanah yang diberikan kepada saya untuk mengabdi sebagai Ketua PSSI semoga membawa sepak bola Indonesia semakin maju dan apa yang menjadi harapan serta keinginan masyarakat Indonesia terhadap Sepak Bola Indonesia yang lebih baik dapat terwujud," ujar Iwan Bule.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Gilang Ramadhan