tirto.id - Yoga merupakan olahraga yang menyatukan pikiran dan tubuh, sehingga baik untuk kesehatan fisik dan mental.
Praktiknya, yoga menggabungkan latihan pernapasan, meditasi, dan pose yang dirancang untuk mendorong relaksasi dan mengurangi stres.
Dilansir dari Yogajournal, yoga merupakan olahraga asli India yang telah eksis ribuan tahun lalu.
Sri Patanjali menulis Yoga Sutra Patanjali sekitar abad kedua sebelum masehi, dan dia menyebut dirinya hanya seorang "penyusun prinsip-prinsip yoga" dari teks-teks Weda kuno.
Hingga abad ke-21 ini, yoga masih menjadi olahraga yang digandrungi oleh para pecinta hidup sehat. Namun, apa saja manfaat yoga bagi kesehatan? Berikut informasi yang telah Tirto himpun.
Menurunkan Tingkat Stres
Dilansir dari Healthline, hasil penelitian menunjukkan bahwa yoga dapat mengurangi sekresi kortisol, hormon stres primer.
Suatu studi lain menunjukkan efek kuat yoga pada stres, dengan melakukan penelitian kepada 24 wanita yang menganggap diri mereka tertekan secara emosional.
Setelah 24 responden tersebut mengikuti program yoga tiga bulan, mereka memiliki tingkat kortisol yang jauh lebih rendah. Mereka juga memiliki tingkat stres, kecemasan, kelelahan, dan depresi yang lebih rendah.
Mengurangi Sakit Kronis
Laporan dari Healthline menyebutkan, dalam satu penelitian kepada 42 orang dengan carpal tunnel syndrome menerima belat pergelangan tangan atau melakukan yoga selama delapan minggu.
Hasil akhirnya menunjukkan bahwa yoga ditemukan lebih efektif dalam mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kekuatan cengkeraman pada belat pergelangan tangan.
Kemudian, studi lain pada tahun 2005 juga menunjukkan bahwa, yoga dapat membantu mengurangi rasa sakit dan meningkatkan fungsi fisik pada peserta dengan osteoartritis lutut.
Meningkatkan Fleksibilitas Tubuh
Peningkatan fleksibilitas adalah manfaat utama yang paling jelas terlihat jika mengikuti kelas yoga. Dilansir dari Yogajournal, saat awal kelas yoga, Anda mungkin belum bisa menyentuh jari kaki, apalagi melakukan backbend.
Tetapi, jika Anda tetap melanjutkan kelas yoga, Anda akan melihat kemajuan fleksibilitas badan Anda secara bertahap, dan akhirnya, pose yang tampaknya mustahil dilakukan akan menjadi mungkin.
Selama melakukan kelas yoga, Anda juga mungkin memperhatikan bahwa rasa sakit dan nyeri mulai menghilang.
Itu sebenarnya bukan suatu kebetulan, yoga membuat pinggul yang kencang dapat meregangkan sendi lutut karena tidak selarasnya paha dan tulang kering.
Kelenturan otot dan jaringan ikat, seperti fascia dan ligamen, dapat menyebabkan postur yang buruk.
Kontrol Pernafasan
Mengontrol pernapasan adalah bagian penting dari yoga. Dikutip dari Mayoclinichealthsystem,yoga kontrol pernafasan dapat membantu mengontrol tubuh dan menenangkan pikiran.
Healthline melaporkan bahwa dalam suatu penelitian memiliki responden 287 mahasiswa, responden kemudian mengambil kelas 15 minggu, di mana mereka diajarkan berbagai pose yoga dan latihan pernapasan.
Pada akhir penelitian, mereka mengalami peningkatan kapasitas vital yang signifikan.
Kapasitas vital adalah ukuran jumlah udara maksimum yang dapat dikeluarkan dari paru-paru. Hal ini sangat penting bagi mereka yang menderita penyakit paru-paru, masalah jantung, dan asma.
Baik untuk Kesehatan Jantung
Dilansir dari WebMD, Yoga telah lama dikenal dapat menurunkan tekanan darah dan memperlambat detak jantung.
Detak jantung yang lebih lambat dapat memberi manfaat bagi orang-orang dengan tekanan darah tinggi atau penyakit jantung, serta bagi orang-orang yang mengalami stroke.
Yoga juga dikaitkan dengan kemampuannya untuk menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, dan fungsi sistem kekebalan tubuh yang lebih baik.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Yandri Daniel Damaledo