Menuju konten utama

MAKI Harap Jokowi Pilih Pengganti Lili Pintauli dari Unsur Jaksa

MAKI menilai KPK memerlukan unsur jaksa pada posisi pimpinan untuk keperluan penuntutan di pengadilan yang sedang terlihat lemah.

MAKI Harap Jokowi Pilih Pengganti Lili Pintauli dari Unsur Jaksa
Menko Polhukam Mahfud MD (ketiga kiri) berjabat tangan dengan Ketua KPK Firli Bahuri (ketiga kanan) didampingi para Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango (kiri), Nurul Ghufron (kedua kiri), Lili Pintauli Siregar (kedua kanan) dan Alexander Marwata (kanan) seusai konferensi pers di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (7/1/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.

tirto.id - Ketua Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman membeberkan kriteria sosok yang cocok gantikan posisi Lili Pintauli sebagai Wakil Ketua KPK. Salah satunya adalah sosok yang memiliki latar belakang sebagai jaksa.

"Berkaitan dengan pimpinan KPK itukan berdasarkan UU yang lama itu penyidik dan penuntut. Penyidik kan sudah ada, Pak Firli misalnya dari unsur polisi, nah yang penuntut belum ada unsur jaksa. Nah dari 5 itu ada jaksa 1, namanya pak Johanis Tanak," kata Boyamin saat dihubungi Selasa (12/7/2022).

Boyamin mengatakan KPK memerlukan unsur jaksa pada posisi pimpinan untuk keperluan penuntutan di pengadilan.

"Meskipun saya tidak ingin mendukung orang per orang, tapi ya untuk melengkapi itu mestinya ada unsur jaksa. Karena selama tidak ada unsur jaksa, pimpinan KPK itu agak belepotan penuntutan di pengadilan. Dulu zaman ada Pak Tumpak Hatorangan itu hebat, zaman ada Pak Zulkarnain mampu mengegolkan kasus century. Jadi ini satu catatan kritis mestinya berikutnya adalah ini unsur jaksa untuk melengkapi pimpinan KPK yang memang belum ada unsur jaksa," kata Boyamin.

Selain itu, menurut Boyamin, Presiden Joko Widodo perlu mencari sosok yang dapat menambal catatan buruk KPK selama 3 tahun ke belakang.

"Nah harus dicari tokoh yang hebat, yang mampu menutupi borok-borok selama ini. Yang selama 3 tahun ini banyak hal yang kontroversial dan juga semakin menurun kualitasnya," kata Boyamin.

Kendati demikian, ia juga mendukung Jokowi jika ingin mengambil orang lain di luar lima nama calon yang sebelumnya telah mengikuti uji kelayakan dan kepatutan.

Baca juga artikel terkait PENGGANTI LILI PINTAULI atau tulisan lainnya dari Fatimatuz Zahra

tirto.id - Hukum
Reporter: Fatimatuz Zahra
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Bayu Septianto