Menuju konten utama

Mahasiswa Unej Temukan Beton dari Campuran Sekam & Ampas Teb

Lima mahasiswa Universitas Jember (Unej) dari jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik menemukan beton dari bahan campuran abu sekam padi dan ampas tebu dalam penelitiannya.

Mahasiswa Unej Temukan Beton dari Campuran Sekam & Ampas Teb
dua orang siswa sma negeri sumsel irfan kesumayadi (kanan) dan richard dika renalchi (kiri) menunjukkan plafon tangguh anti bocor (platacor) yang terbuat dari limbah ambas tebu dan sekam padi di palembang, sumatera selatan. antara foto/nova wahyudi

tirto.id - Lima mahasiswa Universitas Jember (Unej) dari jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik menemukan beton dari bahan campuran abu sekam padi dan ampas tebu dalam penelitiannya.

Penelitian Iqbal Maulana, Amalia Mufida, Pambudi Wijaya Subagiyo, dan Muhammad Rizqi tersebut berhasil enyabet juara pertama dalam "Concrete Competition D'village 6th Edition" yang diselenggarakan Kampus Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.

"Ide awalnya bermula dari fakta bahwa Jember adalah salah satu produsen padi terbesar di Jawa Timur dan sekaligus penghasil tebu ketiga di Jatim," kata Iqbal Maulana di Kampus Universitas Jember, Senin (4/4/2016).

Berdasarkan pengamatan tersebut Iqbal bersama rekannya berusaha untuk memanfaatkan limbah melimpah tersebut menjadi bahan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

"Berdasarkan penelitian yang kami lakukan, kedua limbah yakni abu sekam padi dan ampas tebu ternyata memiliki kandungan silika. Materi silika itu yang memberikan dampak pada kenaikan kuat tekan beton dan membuat pengerjaan beton itu sendiri lebih mudah," jelasnya.

Dewan juri menilai inovasi beton buatan mereka tepat yakni memiliki ketepatan kuat tekan sebesar 27 MPa dan inovasi beton itu juga ramah lingkungan karena memanfaatkan limbah material lokal dan bernilai ekonomis.

"Inovasi beton buatan kami ini bisa menghemat sekitar Rp26 ribu rupiah per meter perseginya, atau setara dengan menghemat penggunaan semen hingga tujuh persen," katanya.

Inovasi beton karya mahasiswa Unej itu bisa diaplikasikan langsung untuk bahan konstruksi pembangunan, misalnya untuk pembuatan ruko tiga hingga empat lantai, pembuatan gorong-gorong, drainase jalan raya, dan bisa digunakan untuk konstruksi pembangunan jalan tol. (ANT)

Baca juga artikel terkait BETON DARI AMPAS TEBU DAN SEKAM PADI atau tulisan lainnya

Reporter: Agung DH