Menuju konten utama

Luncurkan Jadiberkah, Mandiri Syariah Beri Layanan Wakaf Digital

Mandiri Syariah memberikan layanan wakaf digital melalui platform jadiberkah.id. Platform ini bisa melayani nasabah Mandiri Syariah maupun kalangan umum.  

Luncurkan Jadiberkah, Mandiri Syariah Beri Layanan Wakaf Digital
Dirut Mandiri Syariah Toni EB Subari menyerahkan bantuan untuk mahasiswa kurang mampu Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah kepada Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Lincolin Arsyad dalam peluncuran SBMBPTM daring atau "online" di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Minggu (27/5/2018). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar.

tirto.id - PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) meluncurkan platform wakaf digital jadiberkah.id. Pltaform ini diklaim bisa memudahkan transaksi antara pemberi wakaf (wakif) dengan pihak yang menerima harta benda wakaf (nazhir).

Peluncuran platform itu bersamaan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan delapan lembaga nazhir atau pengelola wakaf.

Dua di antara lembaga nazhir wakaf tersebut ialah Dompet Dhuafa dan Mandiri Amal Insani. Kedua lembaga itu sebelumnya telah bekerja sama dengan Mandiri Syariah.

Sementara enam lembaga nazhir lainnya adalah Badan Wakaf Indonesia, Yayasan Wakaf Al Azhar, Rumah Zakat Indonesia, Sinergi Foundation, Inisiatif Wakaf dan Laznas BSM Umat.

Ruang lingkup MoU meliputi layanan penerimaan wakaf, cash management dan layanan perbankan lainnya.

"Meningkatnya kelas Muslim menengah, serta kesadaran tentang berbagi dan meningkatnya pemanfaatan teknologi digital, masyarakat butuh wadah menyalurkan semangat berbagi yang transparan dan fleksibel dari sisi moda pembayaran dan waktu," kata Direktur IT dan Operation Mandiri Syariah Achmad Syafii di Wisma Mandiri Syariah, Jakarta pada Rabu (8/5/2019).

Paltform jadiberkah.id dapat digunakan masyarakat umum yang belum menjadi nasabah Mandiri Syariah.

Saat ini, baru ada 4 program wakaf yang ditawarkan di platform jadiberkah.id. Keempatnya adalah wakaf untuk Rumah Sakit Hasyim Asyari Dompet Dhuafa, RS AKA Medika Sribhawono, Pesantren Hafidz Lido Sukabumi dan Khadijah Learning Center.

Direktur Utama Mandiri Syariah, Toni Eko Boy Subari menjelaskan, sebelum ada jadiberkah.id, perusahaannya telah melayani wakaf digital melalui channel mobile banking. Namun, layanan tersebut terbatas melayani nasabah Mandiri Syariah saja.

"Nasabah BMS [Bank Mandiri Syariah] ini kan mayoritas muslim, kami ingin 5,5 juta nasabah di BMS ini menyalurkan zakatnya melalui BMS. Makanya kami kasih project-project yang tadi dari nazirnya," ucap Toni.

Meski demikian, dia mengklaim Mandiri Syariah tidak memiliki target khusus dalam pengumpulan wakaf melalui jadiberkah.id.

"Tetapi tentu kami akan evaluasi berapa nasabah yang berwakaf lebih ke arah situ. Karena dari hasil survei, banyak nasabah yang per-bulan, mereka ingin mengeluarkan wakafnya, jadi kami belum tetapkan nilainya. Baru ingin lihat berapa persen nanti yang berwakaf," kata dia.

Baca juga artikel terkait WAKAF atau tulisan lainnya dari Hendra Friana

tirto.id - Bisnis
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Hendra Friana
Editor: Addi M Idhom