Menuju konten utama

Link Unduh Logo Hari Bhayangkara 2024, Tema & Sejarahnya

Logo peringatan Hari Bhayangkara ke-78 bisa diunduh secara luas termasuk oleh masyarakat melalui link resminya. Simak sejarah singkat Hari Bhayangkara.

Link Unduh Logo Hari Bhayangkara 2024, Tema & Sejarahnya
Presiden Joko Widodo melakukan inspeksi pasukan saat menjadi inspiktur upacara puncak perayaan HUT ke-73 Bhayangkara dan bertindak sebagai inspektur upacara di Silang Monas, Jakarta, Rabu (10/7/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc.

tirto.id - Link unduh logo dan tema Hari Bhayangkara tahun ini telah dirilis jelang peringatannya yang ke-78 pada 1 Juli 2024. Lalu, bagaimana sejarah hari penting ini?

Hari Bhayangkara akan diperingati dengan upacara di seluruh kantor polisi di Indonesia karena menjadi hari jadi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Hari Bhayangkara ke-78 mengambil tema "Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas".

Tema ini memiliki makna bahwa Polri memiliki komitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam menggapai pertumbuhan ekonomi merata dan berkelanjutan yang selaras visi Indonesia Emas 2045.

Pada 1 Juli 2024 mendatang juga akan diselenggarakan berbagai kegiatan dengan masyarakat seperti bakti sosial dan kegiatan kemanusiaan lainnya.

Selain itu, setiap kali peringatan Hari Bhayangkara tiba, semua kesatuan Polri di seluruh Indonesia akan melaksanakan upacara peringatan.

Link Download Logo Hari Bhayangkara ke-78

Jelang Hari Bhayangkara ke-78 tahun 2024, Polri telah merilis logo peringatan. Logo tersebut berupa grafis yang menunjukkan simbol angka 78 sebagai usia Polri saat ini.

Angka 78 itu dibentuk menggunakan paduan warna merah dan jingga kekuningan. Pada angka 7 ditambahkan logo Polri di atasnya. Di sisi bawah kanan terdapat slogan Presisi dan potongan kalimat tema peringatan.

Logo peringatan Hari Bhayangkara ke-78 bisa diunduh secara luas termasuk oleh masyarakat. Ada tiga versi tipe logo yang tersedia. Link download logonya dapat diakses dengan menggunakan tautan ini:

Sejarah Hari Bhayangkara

Hari Bhayangkara tidak lepas dari cikal bakal munculnya kepolisian di zaman penjajahan sebelum kemerdekaan. Saat itu Korps Kepolisian Indonesia masih terpisah-pisah karena berada di antara bentukan masa penjajahan Belanda dan Jepang.Fokus tugas kepolisian juga belum seragam.

Sewaktu Indonesia dijajah Jepang, kepolisian lantas dipilah berdasarkan wilayah dengan dipimpin orang Indonesia. Bersama dengan pemimpin polisi saat itu, Jepang menyiapkan pejabat Jepang untuk mendampingi.

Kepolisan pada masa penjajahan Jepang bernama Tokubetsu Keisatsutai, yang merupakan Korps Polisi Khusus Angkatan Laut.

Sampai akhirnya, tiba masa kemerdekaan Indonesia, pada 29 September 1945 dibentuklah Badan Kepolisian Negara (BKN). BKN dipimpin oleh Kepala Kepolisian Negara (KKN), tokoh yang pertama kali menjabat adalah R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo.

Seiring berjalannya masa, Djawatan Kepolisian Negara terus mengalami perubahan yang berarti. Lalu, negara menyatukan seluruh korps kepolisian di seluruh Indonesia untuk berada dalam naungan Pemerintah Republik Indonesia. Penyatuan ini dilakukan pada 1 Juli 1946.

Sejak itulah 1 Juli diperingati sebagai Hari Bhayangkara. Nama Bhayangkara sendiri melambangkan tugas Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Hal itu seperti pasukan Bhayangkara di masa Kerajaan Majapahit yang melindungi semua rakyat.

Baca juga artikel terkait HUT POLRI 2024 atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Balqis Fallahnda & Iswara N Raditya