Libur Isra Mikraj, 1.363 Orang Ditolak Naik Kereta karena COVID-19

Pelanggan yang ditolak berangkat pada periode libur Isra Mikraj mayoritas gegara reaktif COVID-19.

Reporter: Selfie Miftahul Jannah

Terbit 1 Mar 2022 16:32 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Penumpang menaiki gerbong Kereta Api Sibinuang di Stasiun Simpang Haru, Padang, Sumatera Barat, Selasa (6/7/2021). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww.

tirto.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat ada 469.491 pelanggan kereta api atau rata-rata 117.373 pelanggan per hari pada periode long weekend Isra Mikraj.

Dari jumlah tersebut ada banyak penumpang yang ditolak untuk berangkat, beberapa kendala di antaranya adalah penupang belum vaksin, penumpang terdeteksi sakit sampai hasil antigen penumpang reaktif alias terdeteksi COVID-19.

"Pelanggan yang ditolak berangkat pada periode 25 sampai dengan 28 Februari 2022 yaitu ada sebanyak 1.411 pelanggan. Rinciannya yaitu belum vaksin 45 pelanggan, sakit 3 pelanggan, dan reaktif atau positif sebanyak 1.363 pelanggan," jelas VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan resmi, Selasa (1/3/2022).

Pembatalan keberangkatan yang dilakukan KAI merupakan upaya penerapan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 melalui transportasi kereta api. KAI memastikan hanya pelanggan yang benar-benar memenuhi ketentuan yang boleh berangkat naik KA pada libur long weekend Isra Mikraj sesuai dengan regulasi pemerintah.

Usai melalui proses protokol kesehatan, KAI pada libur panjang pekan ini mengangkut 469.491 pelanggan kereta api. Ia merinci, penumpang perjalanan tersebut terdiri dari 220.093 penumpang KA Jarak Jauh dan 249.398 penumpang KA Lokal.

"Jumlah pelanggan tersebut meningkat 36 persen dibanding pekan lalu yakni 18 -21 Februari 2022 di mana KAI melayani 345.367 pelanggan," terang dia

Untuk mengakomodasi naiknya volume pelanggan, total perjalanan KA Jarak Jauh dan Lokal yang dioperasikan adalah sebanyak 1.627 perjalanan atau rata-rata 382 perjalanan KA per hari. Jumlah tersebut naik 1 persen dibanding pekan sebelumnya yaitu sebanyak 1.514 perjalanan KA atau rata-rata 379 perjalanan per hari.

“Kenaikan jumlah pelanggan pada libur long weekend Isra Mikraj ini kami sertai dengan pelayanan yang berjalan dengan baik. Kami juga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” kata dia.

Joni mengatakan, puncak volume pelanggan pada periode long weekend Isra Mikraj terjadi pada Senin (28/2/2022) di mana terdapat 134.121 pelanggan. Adapun kereta api yang menjadi favorit masyarakat pada periode ini yaitu KA Airlangga relasi Pasar senen - Surabaya Pasarturi, KA Sri Tanjung yaitu Lempuyangan - Ketapang dan KA Wijayakusuma yaitu Cilacap - Ketapang, dan lainnya.