tirto.id - Lari merupakan salah satu jenis olahraga yang mudah dilakukan. Selain tidak menutut banyak peralatan, waktu untuk melakukannya pun tergantung pada individu masing-masing.
Bisa saja dilakukan dalam waktu yang singkat atau lama tergantung kebutuhan dan keinginan.
Selain itu, lari tidak memerlukan biaya. Jika dilakukan dengan tepat dan secara teratur, lari dapat membantu dalam proses pembakaran kalori.
Namun terkadang saat melakukan lari hal yang tidak mengenakkan muncul seperti kram perut. Rasa sakit pada sisi kiri atau kanan perut membuat sulit bernapas ketika berlari.
Rasa sakit seperti ditikam pada disebabkan oleh pernapasan yang dangkal. Artinya, dalam mengambil napas tidak dalam-dalam.
Selain itu, ketidakseimbangan elektrolit darah (seperti kalsium, kalium, dan natrium) dalam tubuh juga dapat berkontribusi.
Hal itu dapat terjadi setelah minum atau makan sesuatu. Jika memasukkan terlalu banyak cairan atau makanan ke dalam perut maka akan kesulitan untuk bernapas.
Bahkan seorang pelari profesional dapat mengalami hal semacam ini. Jika ingin berencana untuk berkompetisi dalam perlombaan lari maraton atau bahkan hanya berlari demi keuntungan kesehatan, perhatikan saran berikut.
1. Hindari serat
Makanan berserat tinggi bermanfaat dalam menjaga waktu transit normal untuk produk-produk yang dicerna, tetapi cobalah untuk menghindari makanan berserat berat setidaknya 4-5 jam sebelum jarak yang signifikan ditempuh
2. Makan 2-3 jam sebelum lari
Cobalah untuk menghindari makan setidaknya 2-3 jam sebelum lari. Ini memberi waktu pada perut untuk mencernanya sebelum berlari.
Cegah kram otot dengan minum sekitar 500 ml (16 ons, atau dua gelas air) setidaknya dua jam sebelum lari.
3. Lakukan peregangan
Peregangan dapat membantu meringankan dan menghentikan kontraksi otot. Lanjutkan berlari ketika rasa sakit sudah mereda tetapi dengan mengatur kecepatan secara bertahap.
4. Lakukan pernapasan
Jika mengalami kram perut saat berlari, ada beberapa tips yang dapat membuat Anda tetap berada di jalan: membungkuk ke depan, menarik napas dalam-dalam melalui hidung dan keluar mulut dengan tangan berada di kepala, kencangkan otot perut, dan tahan sebentar sampai perut merasa baik kembali.
Penulis: Versatile Holiday Lado
Editor: Yandri Daniel Damaledo