Menuju konten utama

Ketahui 17 Tips Agar Terhindar dari Keracunan Makanan

Beberapa cara untuk menghindari keracunan makanan di antaranya sering mencuci tangan dan jangan mengonsumsi makanan kemasan dengan segel yang rusak.

Ketahui 17 Tips Agar Terhindar dari Keracunan Makanan
Ilustrasi Makanan Kadaluarsa. foto/istockphoto

tirto.id - Menjaga dan memastikan makanan agar tetap sehat dan aman untuk dikonsumsi merupakan hal utama yang wajib diperhatikan.

Jika tidak diperhatikan, makanan yang masuk ke dalam tubuh kita bisa saja menimbulkan efek buruk bagi kesehatan seperti halnya keracunan makanan.

Anda tentu sering mendengar tentang keracunan makanan. Gejalanya beragam, mulai dari mual, muntah, badan lemas, hingga sakit perut sesaat setelah Anda mengonsumsi makanan.

Mual dan muntah merupakan cara tubuh untuk mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh. Demikian ditulis Kementerian Kesehatan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko keracunan makanan, berikut tipsnya melansir MedinePlus:

1. Cuci tangan Anda sesering mungkin, terutama sebelum memasak, membersihkan atau menyentuh daging mentah.

2. Bersihkan piring dan peralatan yang bersentuhan dengan daging, unggas, ikan, atau telur mentah.

3. Gunakan termometer saat memasak. Masak daging sapi hingga temperatur 160 ° F (71 ° C), unggas hingga setidaknya 165 ° F (73,8 ° C), dan ikan hingga 145 ° F (62,7 ° C).

4. Jangan pernah meletakkan kembali daging atau ikan yang sudah dimasak ke dalam wadah yang digunakan saat ikan atau daging tadi masih mentah. Kecuali, jika Anda sudah memastikan wadah yang digunkan benar-benar bersih dan sudah dicuci.

5. Dinginkan makanan yang mudah busuk atau sisa makanan dalam waktu 2 jam sebelum menyimpannya di lemari pendingin. Simpan ke dalam kulkas pada suhu sekitar 40 ° F (4,4 ° C) dan pastikan freezer Anda berada pada suhu 0 ° F (-18 ° C).

6. Jangan makan daging, unggas, atau ikan yang telah didinginkan selama 1 hingga 2 hari tanpa dimasak terlebih dahulu.

7. Masak makanan beku sesuai dengan waktu yang direkomendasikan pada kemasan.

8. Jangan pernah memasak atau mengonsumsi makanan yang sudah kadaluarsa, makanan kemasan dengan segel yang rusak, atau makanan kaleng yang menggembung atau penyok.

9. Jangan gunakan makanan yang memiliki aroma tidak biasa atau memiliki bau dan rasa basi.

10. Hanya minum air putih yang aman dan telah diolah atau dimasak.

Langkah-langkah lain yang harus diperhatikan:

11. Jika Anda sedang merawat anak kecil, sering-seringlah mencuci tangan dan buang popok dengan hati-hati agar bakteri tidak menyebar.

12. Jika Anda membuat makanan kaleng di rumah, pastikan untuk mengikuti teknik pengalengan yang tepat untuk mencegah botulisme.

13. Jangan memberi makan madu kepada anak-anak di bawah 1 tahun.

14. Jangan pernah mengonsumsi jamur liar. Banyak kasus keracunan makanan terjadi karena mengonsumsi jamur liar beracun.

15. Saat bepergian di wilayah yang memiliki tingkat kontaminasi tinggi, dianjurkan untuk mengonsumsi makanan panas, yang baru dimasak.

16. Jangan makan kerang yang terkena pasang merah.

17. Jika Anda sedang hamil atau memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, Jangan makan keju lunak.

Selain itu, jika orang lain mungkin mengonsumsi makanan yang membuat Anda sakit, beri tahu mereka. Jika Anda pikir makanan itu terkontaminasi ketika Anda membelinya dari toko atau restoran, beri tahu toko dan departemen kesehatan setempat.

Baca juga artikel terkait atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Nur Hidayah Perwitasari