tirto.id - Kabar mengejutkan saat ini datang dari dunia musik J-Pop. Aktor Kenshin Kamimura resmi dikeluarkan dari boyband asal Jepang ONE N’ ONLY akibat dugaan kasus pelecehan seksual.
Kenshin Kamimura dipecat oleh Stardust Promotion selaku agensi yang menaunginya. Keputusan ini disampaikan secara mendadak setelah Media Hong Kong melaporkan penangkapan atas Kamimura.
Keputusan ini disampaikan oleh agensi bersamaan dengan acara jumpa penggemar ONE N’ ONE ONLY yang dilakukan di Hong Kong pada, Sabtu (1/3/2025). Di mana, acara ini merupakan bagian dari tur Asia boyband tersebut.
Kasus tersebut pada perkembangannya telah dibawa ke Pengadilan Magistrat Kowloon Barat, pada Selasa (4/3/2025) pagi. Kasus ini akan ditunda hingga tanggal 15 April untuk melaksanakan sidang lanjutan.
Profil Kenshin Kamimura
Kenshin Kamimura adalah seorang aktor asal Jepang dan anggota grup vokal tari ONE N’ ONLY. Lahir di Aichi, Jepang pada tanggal 8 July 1999. Ia memiliki tinggi badan 180 cm yang mana menjadi anggota tertinggi di grupnya saat itu.
Kenshin Kimamura dikenal sebagai sosok idol dengan kemampuan menari dan menyanyi yang cukup baik. Kenshin telah berkarier di industri hiburan Jepang sejak tahun 2015.
Ia memulai debutnya bersama dengan Satori Boys Club. Selanjutnya, pada tahun 2018, Kenshin resmi bergabung dengan ONE N’ ONLY sebagai rapper dan dancer di bawah naungan Stardust Production.
Selain berkarier di dunia tarik suara, Kenshin juga dikenal aktif sebagai aktor di beberapa drama televisi dan film Jepang. Film berjudul A Seaside Weekly Tabloid dan TV Show berjudul Ebidan live School!!! menjadi program dengan rating tertinggi yang pernah dibintangi oleh Kenshin.
Penyebab Kenshin Kamimura Dipecat dari ONE N’ ONE ONLY
Media Hong Kong melaporkan bahwa Kenshin Kimamura telah ditangkap atas dugaan penganiayaan terhadap seorang wanita di Portland Street, Mong Kok, Hongkong.
Pada tanggal 4 Maret 2025, Stardust Production secara resmi mengumumkan pemutusan kontrak manajemennya terhadap Kenshin akibat pelanggarannya terhadap kontrak kerja yang cukup serius.
Kasus ini bermula ketika Kenshin sedang mengadakan jumpa penggemar yang menjadi bagian dari kegiatan Tur Asia ONE N’ ONE ONLY, pada Sabtu (1/3/2025) lalu. Pada saat mengadakan makan malam perayaan dengan para staff di sebuah restoran di Mong Kok, Hong Kong.
Kenshin dicurigai telah melakukan pelecehan terhadap seorang penerjemah wanita. Korban wanita tersebut baru melaporkan kejadian yang menimpanya pada keesokan harinya. Setelah dilakukan proses penyelidikan, polisi akhirnya menangkap Kenshin pada hari yang sama.
Dampak dari pemecatan ini, selain Kenshin dikeluarkan dari grup boyband, akun media sosial pribadinya juga dihapuskan. Meskipun begitu, ONE N’ ONLY akan tetap melanjutkan aktivitas tur mereka dengan sisa anggota yang masih ada.
Editor: Indyra Yasmin & Dipna Videlia Putsanra