tirto.id - Ketua Umum FPI Rizieq Shihab memang sempat ditahan aparat keamanan Arab Sadi, Selasa (6/11/2018) kemarin. Hal ini ditegaskan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arrmanatha Nasir.
"Dari hasil penelusuran diperoleh konfirmasi bahwa MRS [Muhammad Rizieq Shihab] dimintai keterangan oleh aparat keamanan Arab Saudi di Mekkah," kata Arrmanatha, Rabu (7/11/2018) pagi.
Arrmanatha memperoleh kabar dari Konsulat Jenderal RI di Jeddah. Sementara KJRI sendiri dapat informasi langsung dari otoritas keamanan Arab Saudi.
Pemeriksaan dan penahanan terhadap Rizieq Shihab diawali dari laporan warga negara Saudi, kata Arrmanatha. Warga tersebut melihat bendera diduga mirip bendera ISIS--yang dilarang di Saudi--terpasang di depan rumah Rizieq.
"Menindaklanjuti konfirmasi ini, Pejabat Fungsi Kekonsuleran KJRI Jeddah telah memberikan pendampingan kekonsuleran kepada MRS sebagaimana yang diberikan kepada semua WNI yang menghadapi masalah hukum di luar negeri." tambahnya.
Menurut informasi yang diterima dari KJRI di Jeddah, saat ini MRS sudah kembali ke rumah. "Sekitar pukul 20.00 tadi malam," kata Arrmanatha.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Rio Apinino