tirto.id - Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek akan mulai dilakukan uji coba dengan penumpang pada 12 Juli hingga pertengahan Agustus 2023. Selama masa uji coba, masyarakat dapat menjajal dengan tarif Rp1 untuk satu kali perjalanan.
Manajer Public Relation KAI Divisi LRT Jabodebek, Kuswardoyo tak menampik bahwa, animo masyarakat cukup tinggi saat uji coba berlangsung. Pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk tertib dan mendaftar terlebih dahulu.
"Karena kami yakin akan banyak sekali warga masyarakat yang ingin mengikuti uji coba ini," katanya dikutip Jumat (7/7/2023).
Sebagai antisipasi lonjakan penumpang, KAI membatasi perjalanan LRT. Di mana hanya terdapat empat kali perjalanan. Satu rangkaian KRL hanya akan diisi sebanyak 150 orang, sehingga dalam sehari hanya 600 orang penumpang saja.
"Tentunya pada masa soft launching ini yang pertama memang jelas kita meminta pada warga masyarakat untuk memaklumi kondisi tersebut," kata dia.
Selain itu, KAI juga mengimbau kepada masyarakat yang sudah mendapatkan kesempatan uji coba tidak mendaftarkan diri lagi. Artinya masyarakat hanya mendapatkan satu kali kesempatan saja untuk menjajal LRT.
"Berikan kesempatan untuk yang lain mencoba," imbuh dia.
Lebih lanjut, dia mengatakan dalam masa uji coba ini tidak ada persyaratan khusus bagi masyarakat. Masyarakat hanya cukup membawa kartu uang elektronik yang aktif untuk bisa digunakan taping di stasiun.
Sebelumnya, Manajer Public Relation KAI Divisi LRT Jabodebek, Kuswardoyo mengatakan, dalam tahap uji coba masyarakat perlu mendaftar lebih dahulu untuk bisa jajal LRT Jabodebek. Adapun link pendaftaran LRT Jabodebek baru akan dibagikan pada 10 Juli 2023 mendatang melalui Instagram resmi LRT Jabodebek @lrt_jabodebek.
"Mereka bisa melihat ke medsos kita. Kita akan menyematkan link pendaftaran dan masyarakat bisa isi formulir," kata dia kepada media saat menjejal rangkaian LRT Jabodebek dari Dukuhatas ke Jatimulya, Kamis (6/7/2023).
Nantinya masyarakat bisa mendaftar dan memilih titik keberangkatannya sesuai dengan domisili terdekat. Dalam masa uji coba tersebut, setidaknya KAI menyiapkan tiga titik keberangkatan yakni Stasiun Dukuhatas, Harjamukti dan Jatimulya.
"Nanti di isi juga misal dari stasiun mana mereka akan berangkat," imbuh dia.
Dia menambahkan setelah masyarakat mengisi formulir, nantinya mereka akan mendaptkan notifikasi melalui email atau WhatsApp berupa pemberitahunan jadwal waktu uji coba dari KAI. Setelah mendapatkan notifikasi tersebut, masyarakat cukup menunjukan ke petugas saat melakukan uji coba.
"Jadi siapa cepat dia akan dapat. Kita coba memilih mereka berdasarkan pendaftarannya," ujarnya.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang