tirto.id - Dalam sesi tanya jawab Pilpres 2019, Jokowi bertanya ke Prabowo-Sandiaga soal perkembangan e-sport, khususnya gim Mobile Legends. Jokowi bertanya apa yang akan Prabowo-Sandiaga lakukan untuk mengembangkan segmen ini.
Namun Prabowo menjawab dengan mengaitkannya ke hal lain dan di luar konteks.
"Digital-digital itu bagus, tapi rakyat kita butuh swasembada pangan," kata Prabowo.
Prabowo menekankan, kebutuhan mendasar bagi petani, nelayan, dan buruh harus diutamakan.
Sedangkan Sandiaga menjawab pokok persoalan. Menurutnya, fungsi pemerintah adalah memfasilitasi para pegiat e-sports.
"Jangan sampai Indonesia hanya fokus untuk diserbu produk impor, termasuk produk e-sports," kata Sandiaga.
Debat kelima Pilpres 2019 ini penting bagi kedua pasangan calon. Alasannya, debat bisa mempengaruhi persepsi calon pemilih terhadap paslon. Survei Indikator Politik Indonesia pada Pilpres 2014 menunjukkan elektabilitas Jokowi-JK sebelum debat sebesar 47,6 persen, sementara Prabowo-Hatta sebesar 36,2 persen. Mereka yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 16,1 persen.
Setelah debat, elektabilitas Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta naik. Elektabilitas Jokowi-JK menjadi 51,4 persen, sedangkan Prabowo-Hatta menjadi 40,9 persen. Porsi mereka yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab turun menjadi 7,7 persen.
Ini merupakan debat kelima sekaligus terakhir di Pilpres 2019. Empat hari lagi, hari pencoblosan digelar. KPU mencatat jumlah orang yang tercatat di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 sekitar 192 juta.
Editor: Mufti Sholih