tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat di level 7.052 (+0,11 ), pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Jumat (18/11/2022). Posisi tertinggi indeks mencapai 7.062 dan terendah ada di level 7.046.
Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp211 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.470 triliun. Selain itu, setidaknya ada 154 saham yang bergerak menguat dan 98 saham melemah. Sementara sisanya 234 stagnan.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan, IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.954 - 7.071. Setelah sebelumnya indeks ditutup menguat sebesar +0,44 persen atau +30,60 poin di level 7.044.
"Pergerakan indeks hari ini akan dipengaruhi kenaikan suku bunga acuan atau BI 7-Days Repo Rate (BI7DRR) dengan kenaikan sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen," katanya dalam risetnya.
Sementara itu, realisasi pengembalian pajak atau restitusi pajak sampai dengan akhir Oktober 2022 tercatat naik 7,90 persen YoY. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi restitusi pada periode laporan didominasi oleh restitusi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Dalam Negeri sebesar Rp145,07 triliun atau tumbuh 24,83 persen YoY.
Dari mancanegara, unemployment rate atau tingkat pengangguran Australia pada Oktober 2022 tercatat mengalami penurunan yaitu menjadi 3,4 persen, adapun periode bulan lalu tercatat sebesar 3,5 persen.
Sementara itu, Inflation Rate periode Oktober 2022 di Jepang tercatat 3,7 persen YoY meningkat dibandingkan dengan periode sebelumnya yang tercatat 3 persen YoY, pada periode bulanan inflasi Jepang tercatat naik 0,6 persen MoM dibandingkan sebelumnya di level 0,3 persen MoM, Core inflation juga mengalami peningkatan menjadi 3,6 persen YoY dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat 3 persen YoY.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin