tirto.id - Akses jalan lingkungan di RT 013/RW03 Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, dilaporkan amblas akibat erosi Sungai Ciliwung yang terjadi pada Selasa (3/3/2020) siang.
"Awalnya pas Senin (2/3) cuma retak, terus baru hari ini jam 12.00 WIB tadi amblas," kata Ketua RT 013/RW03 Kebon Manggis, Heri, di Jakarta, Selasa (3/3/2020) seperti dikutip dari Antara.
Lokasi tersebut berada di Jalan Kesatriaan 10, Matraman yang lokasinya berada di pinggir Sungai Ciliwung. Badan jalan sepanjang 40 meter mengalami amblas sekitar 20 meter karena permukaan tanah yang turun tergerus arus Sungai Ciliwung.
Badan jalan juga terlihat tidak aman untuk dilintasi pengendara sebab terjadi keretakan aspal. Selain jalan amblas, bagian turap sungai juga mengalami jebol.
Kejadian itu, kata Heri, adalah kali kedua terjadi sejak muncul keretakan jalan yang pernah terjadi pada Rabu (14/2/2018).
"Dua tahun lalu juga retak di sini. Sama penyebabnya, karena arus deras Sungai Ciliwung," ujarnya.
Namun saat itu jalan tak sampai amblas, hanya terjadi retakan aspal sepanjang 50 meter.
"Saat itu diperbaiki oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) dibantu oleh Suku Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur," katanya.
Penanganan saat itu baru berupa pemasangan bronjong di pinggir Sungai Ciliwung yang pada akhirnya harus kalah oleh derasnya air pada Selasa (25/2/2020) lalu. Ketiadaan turap inilah membuat luapan air sungai masuk ke badan jalan saat terjadi banjir.
"[Turap bronjong] nyatanya tidak maksimal. Turap bronjong longsor pada Jumat (27/12/2019)," katanya.
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Bayu Septianto