Menuju konten utama

Jadwal Ideal Lanjutkan Liga 1 2020 Menurut Yeyen Tumena & RD

Yeyen Tumena dan Rahmad Darmawan (RD) dari APSSI memberikan masukan kepada PSSI mengenai waktu ideal melanjutkan Liga 1 dan Liga 2 2020.

Jadwal Ideal Lanjutkan Liga 1 2020 Menurut Yeyen Tumena & RD
Rahmad Darmawan (tengah) saat masih menukangi Sriwijaya FC. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

tirto.id - Yeyen Tumena yang kini merupakan Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) memberikan paparannya mengenai waktu ideal untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 yang kini disetop sementara karena pandemi virus Corona COVID-19.

Menurut mantan pemain Timnas Indonesia yang kini menjadi pelatih ini, masa persiapan selama 2 bulan menjadi waktu ideal untuk melanjutkan kompetisi. Bagi para pemain, lanjut Yeyen Tumena, vakum sekitar 2,5 bulan membuat mereka mesti beradaptasi untuk kembali sebelum mencapai kebugaran optimal.

“Apakah Liga 1 dan 2 dimulai lagi September atau Oktober 2020 itu biar PSSI dan PT Liga Indonesia Baru [LIB] yang menentukan. Namun, usulan kami dari para pelatih adalah kegiatan harus dimulai dua bulan sebelumnya,” kata Yeyen Tumena seperti dikutip dari Antara, Kamis (5/6/2020) malam.

“Sesuai ilmu yang kami pelajari, masa persiapan pramusim itu minimal enam minggu, kemudian dilanjutkan dengan dua minggu turnamen pramusim dan persiapan akhir menjelang kompetisi. Jadi total minimal dua bulan. Jangan dipikir, misalnya, liga mulai September maka latihannya sejak September,” tambahnya.

Pendapat Rahmad Darmawan

Hal serupa dikatakan oleh anggota Komite Eksekutif (Exco) APSSI sekaligus pelatih Madura United, Rahmad Darmawan (RD). Ia menekankan pentingnya periodisasi tiap-tiap klub jelang kompetisi kembali bergulir.

Berdasarkan pengalaman RD, rentang waktu dua bulan merupakan waktu ideal. Selain pemain, tim pelatih juga membutuhkan waktu untuk penyesuaian guna meningkatkan beberapa aspek, mulai dari kekuatan, kelincahan, hingga kecepatan.

Hal itu, tambah eks pelatih Timnas Indonesia U23 ini, dikarenakan kondisi pemain tiap klub berbeda sekalipun mereka telah melakukan latihan secara individu di rumah masing-masing.

“Tidak semua pemain memiliki fasilitas latihan seperti apa yang kita bayangkan di rumahnya. Kita tidak dapat menggaransi kondisi fisik mereka dalam keadaan ideal. Persiapan pramusim penting untuk menyamakan ritme antara latihan dan kompetisi, itu sebuah kebutuhan,” ucap RD.

Usulan dari APSSI itu dilontarkan dalam rapat virtual dengan PSSI, PT LIB, dan pengurus klub Liga 1 dan 2, Selasa (2/6/2020) lalu. Selain itu, pertemuan tersebut menghasilkan beberapa usulan. Di antaranya yaitu liga kembali dilanjutkan pada September atau Oktober.

Kemudian, pembayaran subsidi per-termin diwacanakan bakal mengalami kenaikkan. Untuk Liga 1 yang semula subsidi Rp520 juta menjadi Rp800 juta. Sementara bagi klub-klub Liga 2 menjadi Rp200 juta. Usulan lainnya, pertandingan bakal dipusatkan di Pulau Jawa guna meminimalisir penyebaran virus COVID-19.

Nantinya, keputusan final akan diumumkan usai PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif. Akan tetapi, sejauh ini belum ada kepastian kapan rapat tersebut bakal digelar.

Baca juga artikel terkait LIGA 1 2020 atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Hendi Abdurahman
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Iswara N Raditya