Menuju konten utama

Info Rute Banyuwangi Ethno Carnival yang Digelar 13 Juli 2024

Berikut ini rangkaian acara karnaval Banyuwangi Ethno Carnival 2024 yang akan digelar sebentar lagi, simak detailnya.

Info Rute Banyuwangi Ethno Carnival yang Digelar 13 Juli 2024
Peserta memperagakan kostum dengan tema warisan budaya pada sesi penilaian Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) di Gesibu Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (9/7/2024). ANTARA FOTO/Budi Candra Setya.

tirto.id - Penduduk Banyuwangi dan wisatawan yang ingin menyaksikan karnaval tahunan Banyuwangi Ethno Carnival 2024 perlu mencatat tanggal dan rangkaian acaranya.

Banyuwangi Ethno Carnival 2024 mengusung tema Ndaru Deso Revival of Village dan akan berlangsung di Blambangan Park Banyuwangi dari tanggal 10 hingga 14 Juli 2024.

Rangkaian Acara Karnaval Banyuwangi

Berikut ini rangkaian acara Banyuwangi Ethno Carnival 2024:

1. Creative Expo

Acara pembukaan Banyuwangi Ethno Carnival 2024 dimulai dengan Creative Expo yang akan resmi dibuka pada 11 Juli 2024 di Lorong Bambu Gesibu Blambangan pukul 15.00 WIB.

Pengunjung dapat menemukan berbagai cinderamata khas Banyuwangi, seperti suvenir, fashion, produk unggulan desa, kerajinan, kuliner, hingga kesenian.

  • Hari/Tanggal: Rabu-Minggu, 10-14 Juli 2024
  • Jam: 15.00 WIB-selesai
  • Lokasi: Lorong Bambu Gesibu Blambangan, Jalan Diponegoro Nomor 1-148, Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi

2. Srawung Seni

Srawung Seni adalah bagian dari rangkaian acara Banyuwangi Ethno Carnival 2024 yang berfungsi sebagai ruang diskusi dan apresiasi seni.

Acara ini melibatkan budayawan dan seniman, serta mengundang delegasi kelompok seni dari 11 kabupaten dan kota di Indonesia untuk menampilkan karya seni tari mereka.

Delegasi tersebut berasal dari Berau, Bandung, Magelang, Klungkung, Cirebon, Indramayu, Subang, Malang, Surabaya, Situbondo, dan Banyuwangi. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan gratis.

a. Gesah Budaya

  • Hari/Tanggal: Kamis, 11 Juli 2024
  • Jam: 12.00 WIB
  • Lokasi: Gedung Juang, Jalan Susuit Tubun-Pasar Banyuwangi, Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi

b. Muhibah Budaya

  • Hari/Tanggal: Jumat, 12 Juli 2024
  • Jam: 19.00 WIB
  • Lokasi: Gesibu Blambangan, Jalan Diponegoro Nomor 1-148, Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi

3. Grand Carnival

Grand Carnival BEC 2024 menampilkan parade kostum unik dan elegan dari 130 peserta perwakilan desa-desa di Banyuwangi. Tema kostum yang ditampilkan mencakup warisan budaya, keindahan alam, atraksi desa, kuliner, ekonomi kreatif, inovasi teknologi, dan lainnya. Acara ini akan menempuh jarak sekitar 2 km dan dimeriahkan oleh bintang tamu Suliyana.

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 13 Juli 2024
  • Jam: 13.00 WIB
  • Lokasi: Jl Dr Sutomo - Taman Blambangan - Finish Kantor Bupati Banyuwangi

4. BEC Awards 2024

Malam penganugerahan BEC Awards adalah puncak dari rangkaian acara Banyuwangi Ethno Carnival 2024. Selain penghargaan untuk kostum terbaik, acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan artis terkenal seperti Wandra Restusiyan, Anggun Pramudita, dan Denik Armila.

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 14 Juli 2024
  • Jam: 19.00 WIB
  • Lokasi: Gesibu Blambangan, Jalan Diponegoro Nomor 1-148, Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi

Rute Banyuwangi Ethno Carnival 2024

Rencana pelaksanaan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2024 awalnya akan dilakukan di Kecamatan Genteng. Namun, rencana ini batal karena berbagai pertimbangan dan akhirnya diputuskan untuk kembali dilaksanakan di pusat Kota Banyuwangi.

Seandainya BEC 2024 diadakan di Kecamatan Genteng, rute acaranya akan menempuh jarak sekitar 3 kilometer.

Start akan dimulai dari Lapangan Maron di Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, kemudian peserta akan bergerak ke arah selatan dan berbelok ke timur melewati Pasar Genteng. Garis finish berada di sekitar Masjid Besar Baiturrahman di Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng.

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Ainur Rofiq, menjelaskan bahwa setelah beberapa kali melakukan survei lokasi, terdapat banyak hambatan yang membuat pelaksanaan acara di Genteng tidak memungkinkan.

Pertimbangan teknis ini telah dibahas bersama berbagai instansi pemerintahan, pemangku wilayah mulai dari camat hingga kepala desa, serta stakeholder terkait.

Salah satu hambatan utama adalah potensi terhambatnya akses menuju fasilitas pelayanan kesehatan di daerah tersebut.

"Di Genteng terdapat RSUD Genteng dan RS Al Huda. Jika acara BEC tetap digelar di sana, akses menuju rumah sakit ini akan terhenti, sehingga mengganggu pelayanan kesehatan bagi masyarakat," jelas Rofiq.

Selain itu, pelaksanaan BEC 2024 juga diperkirakan akan mengganggu aktivitas ekonomi di sekitar Pasar Genteng, yang merupakan salah satu pasar terbesar di Kabupaten Banyuwangi.

Baca juga artikel terkait BANYUWANGI atau tulisan lainnya dari Ruhma Syifwatul Jinan

tirto.id - Aktual dan Tren
Kontributor: Ruhma Syifwatul Jinan
Penulis: Ruhma Syifwatul Jinan
Editor: Dipna Videlia Putsanra