tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat terbatas pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini, Selasa (6/6/2023). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 6.598 sampai dengan 6.789.
"Hari ini IHSG berpeluang menguat terbatas," kata CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya.
Dia mengatakan, pola gerak IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya. Namun, gelombang tekanan masih membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
"Hal ini diiringi oleh fluktuasi yang terjadi pada pergerakan nilai tukar Rupiah yang turut memberikan dampak sehingga membuat pasar bergerak lebih konsolidatif," jelasnya.
Berikut ini beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya adalah:
- BBCA
- BMRI
- ASII
- PWON
- GGRM
- TLKM
- ITMG
Sementara itu, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih merekomendasikan saham milik ACES. Dia menilai ACES menarik untuk dicermati dengan buy 630, target price 650, dan stop loss <600.
"ACES bullish dalam tren major diatas MA-100 dan MA-20. Volume naik dan berpotensi menguat dengan membentuk dragonfly doji. Indikator MACD bar histogram positif," katanya.
ACES menargetkan penambahan gerai di tahun 2023 mencapai 10-15 gerai. Sebanyak 5 gerai baru telah diresmikan pada Januari-April 2023. Dia merinci penjualan ACES tercatat sebesar Rp1,70 triliun atau tumbuh 4,66 persen YOY per Maret 2023. Konsumsi domestik yang kuat turut berpotensi meningkatkan Same-Store Sales Growth (SSG) dan turnover asset ratio ACES.
Selain ACES, dia juga merekomendasikan saham milik MEDC. Dia menelaskan MEDC masih layak dikoleksi dengan buy 905, target price 935, dan stop loss <875.
"MEDC sideways di atas MA-20 dan MA-5. Indikator MACD bar histogram positif dan MACD line crossing," katanya.
MEDC akan melakukan buyback maksimal Rp120 miliar. Aksitersebut untuk menjaga nilai Return on Equity (ROE) dan memberikan fleksibilitas bagi perseroan untuk mengelola modal dan pengembalian kepada pemilih saham. Selain itu, MEDC juga akan memberikan dividen final untuk tahun buku 2022 sebesar 40 juta dolar AS.
Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin