Menuju konten utama

Ibu Negara Iriana Jokowi Pamit dan Minta Maaf Jelang Purna Tugas

Iriana Jokowi mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Indonesia yang telah bisa menerimanya sebagai Ibu Negara.

Ibu Negara Iriana Jokowi Pamit dan Minta Maaf Jelang Purna Tugas
Ibu Negara Iriana Joko Widodo (tengah) bersama istri para menteri anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) melakukan kunjungan kerja di Mataram, NTB, Kamis (30/5/2024). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/aww.

tirto.id - Iriana Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan permintaan maaf jelang purna tugasnya sebagai Ibu Negara, dikarenakan Presiden Jokowi akan selesai dari jabatannya pada 20 Oktober 2024 mendatang. Dia mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Indonesia yang telah bisa menerimanya sebagai Ibu Negara.

"Saya minta maaf kalau ada salah-salah kata selama ini, saya tanggal 20 Oktober sudah purna tugas, saya mengucapkan terimakasih sekali," kata Iriana dalam Penyuluhan, Pencegahan, Penyalahgunaan Narkoba, di Jakarta International Velodrome, Selasa (24/9/2024).

Dia berharap acara penyuluhan dan pencegahan narkoba yang dihadirinya bersama sejumlah istri pejabat di Kabinet Indonesia Maju yang tergabung dalam OASE KIM dapat dilanjutkan di kabinet berikutnya.

"Dan acara ini bisa dilanjutkan di periode yang akan datang, terimakasih, maaf lahir dan batin untuk semuanya," katanya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo telah berulang kali meminta maaf ke warga jelang purna tugasnya. Terakhir dia berpamitan kepada warga di Pasar Mawar, Pontianak, Kalimantan Barat.

“Sebulan lagi saya akan purna tugas, mohon maaf yang sebesar-besarnya, kepada bapak ibu sekalian,” kata Jokowi.

Dia juga meminta maaf kepada warga Pontianak bilamana selama sepuluh tahun menjadi kepala negara terdapat sejumlah kekurangan dan kekhilafan.

“Berkenan, ada kesalahan, ada kekhilafan, ada kekurangan, sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, “ kata Jokowi.

Baca juga artikel terkait IRIANA JOKOWI atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Anggun P Situmorang