Menuju konten utama

Hasto: Jangan Biarkan Suara Ganjar-Mahfud Dicuri

TPN Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, meminta, para kader dan simpatisan untuk mewaspadai pencurian suara saat hari pencoblosan pada 14 Februari 2024.

Hasto: Jangan Biarkan Suara Ganjar-Mahfud Dicuri
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di bilangan Jakarta Selatan, Jumat (12/1/2024). (Tirto.id/Ayu Mumpuni)

tirto.id - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto, meminta, para kader dan simpatisan untuk mewaspadai pencurian suara saat hari pencoblosan pada 14 Februari 2024. Hal itu disampaikan Hasto saat kampanye terbuka di Lapangan Kampung Sawah Brebes, Bandar Lampung, Minggu (29/1/2024).

"Saya percaya pesan Pak Ganjar-Mahfud, yang pertama 17 hari ke depan bergerak ke bawah menyatu dengan kekuatan rakyat. Kedua, siapkan saksi pemilu dengan sebaik-baiknya. Jangan biarkan suara kita dicolong. Jangan biarkan suara Ganjar-Mahfud dicuri. Kami minta bantuan PDI Perjuangan, Perindo, Hanura, PPP untuk didukung," kata Hasto.

Hasto optimistis masyarakat Lampung sadar, melek politik dan tidak akan membiarkan berbagai bentuk pengerdilan terjadi.

"Karena itu sekali lagi pesan dari Ganjar-Mahfud 17 hari ke depan kita buktikan bahwa kekuatan rakyat adalah kekuatan rakyat. Mengapa saya tekankan ini? Karena pasangan nomor 2 sana Prabowo-Gibran didukung oleh lebih dari 30% pengusaha yang menyumbang perekonomian nasional, sementara Ganjar Mahfud di dukung pergerakan rakyat," tutur Hasto.

Sekretaris Jenderal PDIP itu menambahkan, para relawan dan simpatisan juga diminta tidak menghiraukan berbagai hasil survei yang diyakininya sudah dimanipulasi. Terlebih, sentimen positif kepemimpinan Ganjar-Mahfud menjadi yang paling tinggi. Dia mengeklaim, tingginya sentimen positif itu dikarenakan Ganjar-Mahfud tidak pernah terlibat hukum, melanggar etika, dan berasal dari keluarga yang baik-baik saja.

"Untuk memimpin Indonesia harus dibuktikan memimpin keluarga dulu. Sanggup atau tidak. Kalau memimpin keluarga saja tidak sanggup jangan memimpin Indonesia raya yang besar ini saudara-saudara sekalian," ungkap Hasto.

Untuk diketahui, Survei Indikator Politik Indonesia menyatakan elektabilitas Ganjar hanya 22,55%. Angka itu terendah jika dibandingkan capres Anies dan Prabowo.

Jika dilihat dari kekuatan basis pendukung, Ganjar memiliki relawan yang paling rendah kekuatan bertahannya. Hasil survei menunjukan bahwa 83,1% relawan Ganjar menjadi yang paling mudah berpindah pilihan.

Survei ini dilakukan dengan melibatkan 4.560 responden. Dari survei yang dilakukan tersebut, margin of error mencapai 2%.

Baca juga artikel terkait SUARA atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Politik
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Intan Umbari Prihatin