tirto.id -
Dengan hasil ini, PSMS gagal beranjak dari dasar klasemen. Hal serupa berlaku untuk PSIS, kendati kini torehan poin mereka sama dengan Perseru Serui selaku penghuni peringkat 16.
Tampil di hadapan pendukungnya, PSMS yang membawa ambisi meninggalkan posisi juru kunci menerapkan komposisi terbaiknya. Dengan skema 4-4-2, pelatih Peter Butler memainkan Felipe Martins dan Frets Butuan sebagai duet ujung tombak. Matsunaga Shohei jadi ruh kreativitas lini kedua, bersama Rahmat Hidayat hingga Legimin Raharjo. Muhammad Roby dan Reinaldo Lobo jadi dua menara andalan untuk melindungi gawang Abdul Rohim.
Pada pihak lawan, PSIS masih mengandalkan skema 4-3-3. Pelatih Jafri Sastra mengandalkan trisula Hari Nur Yulianto, Komarudin, serta Bruno Silva. Ibrahim Conteh jadi pilar di jantung lini tengah, bersama Bayu Nugroho dan Muhammad Yunus. Sementara itu tugas kiper Joko Ribowo di lini belakang dibantu Haudi Abdillah serta Gilang Ginarsa.
Kejutan di Paruh Pertama
Tuan rumah menghasilkan peluang saat laga baru berlangsung empat menit. Memanfaatkan sebuah umpan sepak pojok, Muhammad Roby yang melakukan aksi overlapmelepaskan sebuah sundulan. Bola lantas mengecoh kiper Joko Ribowo, namun hanya menerpa tiang gawang bagian kiri.
Namun, alih-alih unggul, Ayam Kinantan justru dikejutkan oleh gol tim tamu pada menit kedelapan. Bayu Nugroho membungkam gemuruh di tribun stadion Teladan lewat sundulan akuratnya. Awalnya, Bayu hanya memberikan umpan terobosan yang jatuh ke kaki Bruno Silva. Bruno lantas melepaskan tendangan yang sayangnya masih dapat diblok kiper Abdul Rohim. Sayangnya, bola muntah hasil blok Abdul mengarah ke posisi tak menguntungkan. Bayu lantas menyambarnya dengan sepakan tenang yang menggetarkan gawang. Skor 0-1.PSMS berupaya bangkit dan menekan habis-habisan. Puncaknya terjadi pada menit ke-32. Memaksimalkan bola liar, dari dalam kotak penalti Rahmat Hidayat membidikkan bola ke sudut kiri bawah gawang dengan tendangan keras. Kiper Joko Ribowo tampil apik dan mampu menggagalkan terjadinya gol.
PSIS yang sadar mulai kesulitan menekan melakukan pergantian strategi di penghujung babak. Rio Saputro yang berposisi bek kiri ditarik keluar dan digantikan oleh pemain sayap, Gustur Cahyo Putro. Strategi ini belum memperlihatkan dampak banyak mengingat terbatasnya sisa waktu babak pertama. Skor 0-1 pun bertahan hingga wasit meniup peluit tanda turun minum.
Drama Hingga Akhir
PSMS hampir menyamakan skor saat babak kedua baru berumur tiga menit. Dari luar kotak penalti, Felipe Martins melepaskan tendangan keras. Bola hasil sepakan sang striker membuat Joko Ribowo mati langkah, namun hanya menerpa mistar gawang.
10 Menit berselang, Felipe kembali membuang momentum emas. Kali ini ia menuntaskan umpan kiriman Gusti Sandria dengan sebuah sundulan. Lagi-lagi hasilnya tak akurat.
Skema bola mati tak luput jadi cara PSMS mengancam. Pada menit ke-59 bola hasil eksekusi tendangan bebas Alessandro Tanidis gagal mengarah ke sasaran.
Di tengah upaya menggempur lawan, PSMS lengah untuk kali kedua. Kelengahan ini pun lagi-lagi dimanfaatkan PSIS dengan baik. Mahesa Jenar menggandakan keunggulan lewat aksi Bruno Silva pada menit ke-75. Sebuah umpan lambung kiriman Ibrahim Conteh mengecoh Abdul Rohim dan jatuh kepada Bruno Silva yang tinggal berhadapan dengan satu bek lawan dan garis gawang. Tanpa ampun, Bruno lantas menceploskan si kulit bundar ke gawang sekaligus menjadikan skor 0-2.
PSMS akhirnya mampu merespons dengan gol balasan di menit ke-81. Bola hasil tendangan bebas Matsunaga Shohei meluncur deras ke sudut kanan atas gawang dan tak kuasa dibendung Joko Ribowo. Skor 1-2.
Seolah jadi penyemangat, gol tersebut mampu ditambah tuan rumah tiga menit jelang waktu normal usai. Bola hasil eksekusi tendangan penalti Matsunaga Shohei mengarah ke sisi kiri gawang sekaligus mengecoh Joko Ribowo. Penalti sendiri diberikan wasit untuk PSMS lantaran terjadi pelanggaran di kotak terlarang. Skor berubah menjadi 2-2.
Laga seolah akan berakhir imbang hingga Hari Nur Yulianto mengunci kemenangan tim tamu pada injury time. Memaksimalkan bola liar hasil situasi sepak pojok, Hari menyambarnya dengan tendangan voli yang mengecoh Abdul Rohim sekaligus menggetarkan gawang. Skor berubah jadi 2-3 dan bertahan hingga pertandingan selesai.
Susunan Pemain PSMS vs PSIS
PSMS Medan: Abdul Rohim; Tanidis, Muhammad Roby, Reinaldo Lobo, Gusti Sandria; Fredyan, Legimin Raharjo, Rahmat Hidayat, Matsunaga Shohei; Felipe, Frets Butuan.
Cadangan: Dhika Bayangkara, Danie, Abdul Aziz, Donni, Erwin Ramdani, Muhammad Alwi, Antoni Putro Nugroho.
PSIS Semarang: Joko Ribowo; Fauzan Fajri, Haudi Abdillah, Gilang Ginarsa, Muhammad Rio; Bayu Nugroho, Ibrahim Conteh, Muhammad Yunus; Bruno Silva, Hari Nur Yulianto, Komarudin.
Cadangan: Jandia Eka Putra, Muhammad Wahyu, Melcior Majefat, Nerius Alom, Aldaier Makatindu, Gustur.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan