tirto.id - Hasil Parma vs Sampdoria dalam laga lanjutan pekan 35 Liga Italia Serie A 2018/2019 berkesudahan dengan skor akhir 3-3. Bermain di Stadion Ennio Tardini pada Minggu (5/5/2019), drama enam gol dan dua kartu merah mewarnai laga.
Juraj Kucka dari Parma dan Omar Colley dari Sampdoria mendapat kartu merah dalam laga inii. Dengan hasil ini, Parma sementara naik ke posisi 14 dengan 38 poin. Sementara Sampdoria bertahan di peringkat 9.
Parma yang membutuhkan kemenangan untuk memastikan bertahan di Serie A masih kehilangan Roberto Inglese dan Jonathan Biabiany. Gervinho dan Fabi Ceravolo diplot sebagai penyerang. Sementara Juraj Kucka, Matteo Scozzarella dan Antonino Barille menjadi motor serangan tim.
Tim tamu yang tidak memiliki misi khusus, tetap menampilkan para pilar utamanya. Kali ini, Gregoire Defrel digeser agak ke belakang, sementara Manolo Gabbiadini menjadi tandem Fabio Quagliarella di lini serang.
Tuan rumah memulai pertandingan dengan tempo cepat. Baru dua menit laga berjalan, Marcello Gazzola sudah membawa Parma unggul. Gervinho memberikan umpan tarik pas di garis lapangan yang mampu dituntaskan Gazzola menjadi gol pembuka.
Wasit membutuhkan bantuan tayangan VAR untuk memutuskan bahwa bola umpan yang dikirim Gervinho tetap di dalam lapangan.
Sampdoria mencoba membalas pada menit 13. Sepakan Dennis Praet memanfaatkan operan Gregoire Defrel di dalam kotak penalti berhasil mengarah tepat ke gawang. Namun Luigi Sepe masih mampu mengamankan bola.
Upaya tim tamu untuk menyamakan kedudukan akhirnya berbuah pada menit 28. Federico Dimarco dinyatakan handsball di dalam kotak penalti setelah meninjau lewat VAR. Fabio Quagliarella yang maju menjadi algojo, sukses menaruh bola ke tengah gawang tanpa mampu dibendung Luigi Sepe.
Tujuh menit jelang babak pertama berakhir, Sampdoria berbalik unggul. Aksi individu Jakub Jankto dari sisi sayap kiri diakhiri dengan sepakan langsung yang masih ditepis Luigi Sepe. Namun bola muntahan berhasil disambar Gregoire Defrel. Skor 1-2 untuk Sampdoria bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Parma yang tak ingin malu di depan para pendukungnya sendiri, langsung tancap gas. Pada menit 58 Fabio Ceravolo mendapat kans terbuka, namun sepakannya dari jarak dekat masih dapat diantisipasi dengan baik oleh Emil Audero.
Hanya berselang 3 menit, Sampdoria justru menambah keunggulan. Dennis Praet berhasil merebut bola dari Juraj Kucka di lini tengah dan memberikan umpan kepada Fabio Quagliarella. Sepakan Quagliarella dari dalam kotak penalti melaju deras masuk ke sisi kiri bawah gawang.
Akan tetapi Juraj Kucka mampu menembus kesalannya. Pada menit 68, mantan pemain AC Milan tersebut berhasil mengonversi penalti yang diberikan wasit menyusul pelanggaran Omar Colley kepada Luca Siligardi.
Seakan kaget, hanya tiga menit setelah gol Kucka, Sampdoria kembali kebobolan. Sepakan keras Simone Iacoponi memang berhasil ditepis Emil Audero, namun bola muntahan sukses disambar Alessandro Bastoni menjadi gol.
Kendati kedua tim mendapat beberapa peluang matang, skor 3-3 tidak berubah hingga akhir pertandingan. Parma yang hanya memiliki 36% penguasaan bola mampu mencatatkan 6 shots on target dari 9 upaya. Sedangkan Sampdoria memiliki 15 peluang, 9 di antaranya mengarah ke gawang.
Susunan Pemain
Parma (4-4-2): Luigi Sepe; Marcello Gazzola, Simone Iacoponi, Bruno Alves, Alessandro Bastoni, Federico Dimarco; Juraj Kucka, Matteo Scozzarella (Leo Stulac 87'), Antonino Barillà (M. Sprocati 45'); Fabio Ceravolo (Luca Siligardi 65'(, Gervinho. | Pelatih: Roberto D'Aversa.
Sampdoria (4-3-1-2): Emil Audero; Bartosz Bereszynski, Alex Ferrari, Omar Colley, Nicola Murru; Dennis Praet, Albin Ekdal, Jakub Jankto; Gregoire Defrel (Gianluca Carpari 78'); Manolo Gabbiadini (Edgar Barreto 57'), Fabio Quagliarella. | Pelatih: Marco Giampaolo
Editor: Fitra Firdaus