tirto.id - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie berharap PSI mendapat suara 6-7 persen di Pemilu 2019 yang diselenggarakan hari ini, Rabu (17/4/2019).
"Supaya lebih efektif kerjanya, kalau bisa 6 sampai 7 persen, seperti perolehan partai baru di pemilu sebelumnya," kata Grace pada Rabu di TPS 039, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pada pemilu kali ini, Grace menyatakan optimistis karena mulai banyak anak muda yang mempercayai perjuangan PSI.
"Hal ini tercermin pada exit poll pemilu di luar negeri yang menunjukkan perolehan besar ketimbang partai lainnya," kata Grace.
Ia mengatakan, modal terbesar dari partainya adalah kreativitas. Menurut Grace partainya menawarkan gaya baru dalam berpolitik yang lebih menyasar pada anak muda dan perempuan, serta menyuarakan perlawanan pada korupsi dan intoleransi.
Menurut Grace, poin-poin ini lah yang selama ini dianggap kurang terwakili kepentingannya di dunia politik.
Jika perolehan PSI masih kurang memenuhi untuk masuk parlemen, Grace mengatakan akan terus memperjuangkan nilai yang telah digariskan partainya.
"Ya tetap berjuang, kami akan tetap menyuarakan perlawanan melawan korupsi dan intoleransi, pokoknya selama masih ada perlakukan diskriminatif," kata Grace.
"Perlakuan orang yang ingin meniadakan orang lain, yang minoritas harus mengikuti mayoritas, yang enggak mau menerima perbedaan, ya kami akan terus bersuara sampai kapan pun," tambahnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Serentak 2019 pada hari ini, Rabu, 17 April 2019. Masyarakat yang mendapatkan hak pilihnya diharapkan kedatangannya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dibuka pada pukul 07.00 WIB.
Pemilu 2019 kali ini melaksanakan pemilihan secara serentak mulai dari calon anggota legislatif (caleg) tingkat kota/kabupaten, provinsi, pusat, perwakilan daerah, hingga pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Editor: Dipna Videlia Putsanra