Menuju konten utama

Gempa Palu dan Donggala: Mendagri Kirim Radiogram ke Setiap Daerah

BNPB mengatakan korban meninggal dunia akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah mencapai 844 orang.

Gempa Palu dan Donggala: Mendagri Kirim Radiogram ke Setiap Daerah
Anggota Basarnas mengevakuasi jenazah korban gempa di Petabo, Palu Selatan, Sulawesi Tengah, Senin (1/10/2018). ANTARAFOTO/Akbar Tado/aww/18.

tirto.id - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo telah berkoordinasi dengan semua kepala daerah melalui radiogram untuk membantu penanganan bencana yang terjadi di wilayah Sulawesi Tengah.

"Radiogram tersebut bisa dijadikan payung hukum, bahwa daerah bisa mengeluarkan anggaran bencananya," ujar Tjahjo saat mendatangi gedung KPK, Senin (1/10/2018).

Radiogram tersebut telah disebar pada Jumat lalu, terutama di wilayah Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Selatan. "Menyusul Kalimantan Timur, Jawa Timur. Sekarang sudah gotong-royong semua," lanjut dia.

Melalui radiogram tersebut, Tjahjo berharap setiap daerah bisa saling membantu. "Sisihkanlah anggaran bencana daerah itu untuk disumbangkan pada saudara kita yang terkena musibah," ujar politikus PDIP itu.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan korban meninggal dunia akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah mencapai 844 orang.

"Data itu masih bisa bertambah karena jenazah terus berdatangan," kata Sutopo dalam jumpa pers tentang penanganan gempa dan tsunami Sulawesi Tengah di Graha BNPB, Jakarta, Senin (1/10/2018).

Selain karena jenazah masih terus berdatangan, Sutopo mengatakan belum semua wilayah terdampak gempa dan tsunami memberikan informasi tentang korban meninggal dunia. "Dari Kabupaten Sigi belum ada informasi," ujarnya.

Terkait jumlah korban meninggal dunia versi lain yang menyebutkan mencapai 1.203 orang, Sutopo mengatakan itu bukan angka resmi dari posko induk penanganan gempa dan tsunami, melainkan hanya perkiraan.

Angka yang dikeluarkan BNPB adalah korban meninggal dunia yang jenazahnya sudah ditemukan. "Mohon masyarakat mengacu data dari BNPB yang berasal dari posko induk," kata Sutopo.

Baca juga artikel terkait GEMPA PALU DAN DONGGALA atau tulisan lainnya dari Rizky Ramadhan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Rizky Ramadhan
Penulis: Rizky Ramadhan
Editor: Alexander Haryanto