Menuju konten utama

DTKJ Ajukan Tarif MRT Sekitar Rp10.800 Hingga Rp12.000 ke DPRD DKI

Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) mengajukan tarif MRT untuk masyarakat berkisar antara Rp10.800 sampai Rp12.000.

DTKJ Ajukan Tarif MRT Sekitar Rp10.800 Hingga Rp12.000 ke DPRD DKI
Petugas melakukan pengecekan kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (17/1/2019). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja.

tirto.id - Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) mengajukan tarif mass rapid transit (MRT) untuk masyarakat berkisar antara Rp10.800 sampai Rp12.000.

"Yang perlu kami lihat kemampuan pembayaran masyarakat," kata Ketua DTKJ Iskandar Abubakar dalam rapat pembahasan tarif LRT dan MRT bersama Komisi C di DPRD DKI, Jakaeta Pusat, pada Rabu (6/3/2019).

Rapat tersebut dipimpin oleh Santoso, Ketua Komisi C DPRD DKI, dan pihak MRT, LRT, serta Plt Kepada Dinas Transportasi Sigit Wijaymoko.

Iskandar mengatakan bahwa angka tersebut memang keluar berdasarkan sejumlah pertimbangan. Salah satu pertimbangannya adalah perhitungan 12 persen dari upah minimum regional (UMR).

Selain itu, Iskandar menilai bahwa angkutan transportasi tersebut sebenarnya cukup tinggi.

"Kami melihat beberapa aspek yg dipelajari bahwa beberapa angkutan perkotaan yang ini sebenarnya tinggi," ujar Iskandar.

Sebelumnya, Anies sempat mengatakan bahwa dalam minggu ini pihak Pemprov DKI akan melakukan komunikasi dengan DPRD masalah tarif tersebut, khususnya MRT.

"Awal pekan ini kami akan mulai konsultasi pada dewan," kata Anies saat ditemui di Jakarta Pusat pada Senin (25/2/2019) kemarin.

Pertemuan tersebut untuk membahas masalah subsidi. Pasalnya, pembahasan subsidi memang memerlukan DPRD DKI karena dana yang diambil untuk subsidi berasal dari Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD).

"[Akan] diputuskan bersama antara eksekutif dan legislatif, jadi harapannya jadwal tidak berubah dan tarif pun bisa segera diumumkan," jelas Anies.

Baca juga artikel terkait MRT JAKARTA atau tulisan lainnya dari Fadiyah Alaidrus

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Fadiyah Alaidrus
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Maya Saputri