tirto.id - Plh. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Ade Afriandi, menuturkan akan menyiapkan tim mitigasi guna memastikan kelancaransistem PPDB Daring 2024.
Ade sekaligus mengakui adanya gangguan di hari pertama pendaftaran yang menghambat proses PPDB Daring 2024.
“Alhamdulillah sampai hari ini, kita sudah diuji luar biasa di hari Senin. Maka kami siapkan terus tim mitigasi atau tim IT 24 jam piket. Terus setiap jam dipantau,” ujar Ade, pada wartawan seusai pertemuan dengan Komisi V DPRD Jawa Barat, Jumat, (07/05/2024).
Menurutnya, selama PPDB 2024, pihaknya melakukan monitoring dan berkoordinasi dengan seluruh kepala sekolah di satuan pendidikan untuk memantau kondisi pendaftaran PPDB di berbagai wilayah, salah satunya di Kota Bandung.
"Karena saya juga ada grup untuk berkoordinasi bersama seluruh Kepala Sekolah, mereka melaporkan tidak ada kendala,"ujar Ade.
Sampai saat ini, menurut Ade, pendaftar jalur zonasi dan afirmasi yang tercatat sudah mencapai 290 calon peserta didik.
“Hingga jam 12.30, sudah lebih dari 290 ribu pendaftar. Ini masih belum selesai. Nanti update terakhir jam 20.30,” jelas Ade.
Disinggung mengenai banyaknya keluhan terkait proses verifikasi PPDB 2024 yang lambat, Ade meminta agar masyarakat tak perlu khawatir. Sebab, verifikasi persyaratan akan tetap dilakukan bagi peserta yang sudah mengunggah persyaratan.
“Karena yang saya lihat rata-rata itu melebihi kuota yang ada. Misalnya, kuota di SMA A 250 sekian, tapi ternyata yang mendaftar 350. Anggap setiap hari yang mendaftar 70 sampai 100, sementara guru yang menjadi verifikator ada keterbatasan," ujar Ade.
Meski demikian, Ade memastikan bahwa verifikasi di sekolah akan selesai dalam waktu dekat. Setelah itu, rapat internal akan dilakukan untuk menetapkan calon peserta didik.
"Diharapkan 2-3 hari ke depan sudah selesai karena sekolah nanti akan melakukan pembahasan internal rapat dengan dewan guru dipimpin kepsek untuk menetapkan calon peserta didiknya," pungkasnya.
Penulis: Akmal Firmansyah
Editor: Fadrik Aziz Firdausi