tirto.id - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan dirinya tetap setia kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra pada Pilgub Jabar 2018 mendatang.
Berbicara kepada media usai menghadiri pembukaan Pameran Filateli Internasional Bandung 2017, di Bandung, Kamis (3/8/2017), Deddy Mizwar menyampaikan kesetiaannya kepada kedua partai karena mereka telah memberikan dukungan kepada dirinya di bidang politik.
"Artinya saya sudah komitmen, saya tidak akan meninggalkan partai-partai yang sudah memberikan apresiasi dan proses terlebih dahulu," kata Deddy Mizwar seperti dikutip Antara.
Deddy juga memastikan bahwa dirinya dipasangkan dengan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar nanti, sebagaimana diputuskan oleh PKS. "Sekarang sudah 99 persen. Kalau kemari Pak Sohibul Iman bilang 95 persen, setelah saya ketemu dengan Pak Prabowo dan Presiden PKS, 99 persen sementara dengan Ustad Syaikhu. Yang satu persen bisa berubah. Saat ini 99 persen," kata dia.
Deddy juga menyampaikan dirinya juga merasa tidak ada masalah bila dipasangkan dengan Ahmad Syaikhu oleh PKS. "Kalau saya enggak ada masalah. Selama pertama satu yang bisa berkomunikasi dengan baik dengan masyarakat dengan politikus. Kedua, andai saja tidak bisa membantu jangan membebani dengan masalahnya. Tapi saya kira nggak ada masalah," kata dia.
Selain itu, ujar Deddy, saat ini masih terbuka kemungkinan partai politik lainnya berkoalisi dengan PKS dan Partai Gerindra pada Pilgub Jawa Barat 2018.
Di DPRD Jawa Barat, PKS memiliki 12 kursi sedangkan Partai Gerindra punya 11 kursi. Koalisi keduanya memenuhi syarat untuk mengusung calon cagub-cawagub di Pilkada Jabar 2018 mendatang.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH