tirto.id - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Uno menjanjikan, jika terpilih, pasangan Prabowo-Sandi akan membuat milenial punya kesempatan besar menjadi entrepreneur di berbagai bidang. Sandi juga menjanjikan, pemerintahannya kelak bakal memastikan siswa SMK mendapatkan lapangan kerja begitu lulus.
"Prabowo-Sandi mendesain kebijakan kita untuk memastikan milenial kita mendapatkan kesempatan membuka lapangan kerja di berbagai bidang mulai dari ekonomi kreatif sampai kepada teknologi digital," kata Sandi dalam debat cawapres di Hotel Sultan, Jakarta pada Minggu (17/3/2019).
Dalam segmen kelima soal topik ketenagakerjaan, Sandiaga Uno mendapatkan kesempatan bertanya kepada cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin. Ia mempertanyakan visi Ma'ruf agar Indonesia dapat menurunkan jumlah 61 persen pengangguran usia muda, dari 15 hingga 24 tahun.
"Solusi yang akan kita tawarkan adalah solusi struktural dan solusi pasar, solusi market. Solusi struktural adalah melakukan upaya reformasi pendidikan dari tingkat bawah sampai kepada universitas, terutama di tingkat SMK. Oleh karena itu kami akan melakukan revitalisasi SMK, politeknik, dan akademi. Dan akan kita sesuaikan dengan tuntutan pasar, dengan melibatkan seperti yang saya katakan tadi, DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Industri," kata Ma'ruf.
Sementara itu, Sandi menegaskan, kubunya ingin memastikan SMK terhubung secara sinergis dengan para penyedia kerja, baik itu di dunia usaha maupun di sektor lainnya. Sejauh ini, menurutnya tidak ada link and match antara yang dibutuhkan penyedia kerja dan sistem pendidikan yang ada.
"Kita pastikan bahwa siswa-siswi SMK kita harus mendapatkan lapangan kerja begitu lulus, dan Rumah Siap Kerja untuk anak muda yang kami luncurkan dua hari yang lalu menjadi solusi permanen terhadap masalah pengangguran di usia muda," terang Sandi.
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno menekankan kembali program Rumah Siap Kerja yang ditawarkannya bersama Prabowo Subianto. Pada segmen ketiga, Sandi mengungkapkan, program itu akan dihadirkan di tiap kecamatan sampai ke tingkat desa.
"Harapan kami dalam 5 tahun Prabowo-Sandi memimpin kita bisa mengurangi 2 juta pengangguran muda untuk Indonesia," terang mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu.
Editor: Fitra Firdaus