tirto.id - Wabah virus corona (covid-19) berkembang cepat di Korea Selatan dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat pemerintah Korea Selatan meningkatkan kewaspadaan ke level tertinggi.
Korea Selatan saat ini menjadi negara dengan jumlah kasus infeksi virus corona terbesar kedua di dunia, setelah China. Sebagian besar kasus infeksi Covid-19 terjadi di Kota Daegu dan Cheongdo.
Berdasarkan data Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE, sampai Senin sore (24/2/2020), virus corona telah menginfeksi 833 orang di Korea Selatan. Angka kematian pasien akibat virus corona di negara itu juga telah mencapai tujuh kasus.
Pemerintah Korea Selatan melakukan sejumlah tindakan pencegahan untuk meredam penyebaran virus corona di negara itu.
Salah satu dampak dari upaya mencegah perluasan wabah virus corona adalah penundaan putaran pertandingan Liga Korea (K-League) untuk musim 2020.
"Keputusan ini diambil untuk melindungi kesehatan dan keselamatan publik dan pemain sepak bola sebagai respons atas kasus-kasus virus corona," kata Presiden K-League, Kwon Oh-gap, seperti dilansir Foxsport, pada Senin 24 Februari 2020.
Otoritas pengatur Liga Korea belum menentukan jadwal baru K-League 2020. Mereka menyatakan jadwal baru akan diumumkan setelah melihat situasi terkini di Korea Selatan.
K-League mengambil keputusan untuk menunda pelaksanaan pertandingan liga pada musim tahun ini setelah mengadakan pertemuan darurat dengan sejumlah pihak terkait pada hari ini.
"Pemerintah Korea Selatan telah meningkatkan peringatan tentang COVID-19 ke level 'serius' pada 23 Februari, dan pemerintah lokal telah didesak untuk menahan diri dalam melakukan pertemuan dan acara yang melibatkan keramaian," tutur Kwon.
Terkait kepastian kick-off gelaran K-League 2020, Kwon mengatakan perlu melihat perkembangan terkait ancaman virus corona di Korea Selatan.
"Kami akan melihat situasi sampai ancaman coronavirus benar-benar hilang untuk mengumumkan jadwal liga yang terbaru," ujar dia.
K-League musim 2020 sebenarnya menjadwalkan pertandingan pembuka pada Sabtu, 29 Februari mendatang. Laga itu mempertemukan Jeonbuk Motors vs Suwon Bluewings di Stadion Piala Dunia Jeonju.
Karena ada penundaan, pertandingan tersebut dan dua laga lainnya yang juga dijadwalkan pada hari Sabtu pekan ini dipastikan batal.
K-League selama ini terbagi dalam dua level. K-League 1 merupakan kompetisi level tertinggi yang diikuti 12 klub. Sementara K-League 2 berada satu level di bawahnya.
Pada edisi terakhir, Jeonbuk Motors keluar sebagai juara K-League dengan torehan 79 poin. Mereka mengoleksi angka yang sama dengan Ulsan, namun unggul selisih gol.
Penulis: Beni Jo
Editor: Addi M Idhom