tirto.id - Hasil survei Charta Politica periode 23-29 Mei 2018 menyatakan elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) unggul di 3 Provinsi di Pulau Jawa, yakni Jatim, Jabar dan Jateng.
Berikut Daftar Elektabilitas Jokowi di Tiga Provinsi Pulau Jawa:
Jawa Timur
1. Jokowi sebesar 47,7 persen
2. Prabowo Subianto sebesar 24,5 persen
3. Agus Harimurti Yudhoyono (1,2 persen)
4. Gatot Nurmantyo (0,8 persen)
5. Anies Baswedan (0,7 persen)
6. Susi Pudjiastuti (0,3 persen)
7. Khofifah Indar Parawansa (0,3 persen)
8. Mahfud MD (0,1 persen).
Jawa Barat
1. Jokowi sebesar 38,8 persen
2. Prabowo sebesar 30,2 persen
3. Gatot Nurmantyo (2.0 persen)
4. Anies Baswedan (1,1 persen)
5. Hary Tanoesoedibjo (0,8 persen)
6. Agus Harimurti Yudhoyono (0,6 persen)
7. Ridwan Kamil (0,3 persen).
Jawa Tengah
1. Jokowi sebesar 53, 1 persen
2. Prabowo sebesar 7,7 persen
3. Gatot Nurmantyo (0,9 persen)
4. Agus Harimurti Yudhoyono: (0,5 persen)
5. Muhaimin Iskandar (0,3 persen)
6. Mahfud MD (0,3 persen)
7. Hary Tanoesoedibjo (0,3 persen)
8. Anies Baswedan (1,1 persen)
9. Romahurmuziy (0.1 persen).
Sementara, Prabowo hanya unggul di Banten dengan 28,5 persen. Beda tipis dengan Jokowi yang meraih 26,9 persen. Disusul kemudian secara berurutan, Gatot Nurmantyo (1,9 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (0,9 persen), Anies Baswedan (0,8 persen), dan Hary Tanoe (0,5 persen).
Direktur Eksekutif Charta Politica, Yunarto Wijaya saat merilis survei ini menyatakan, hasil yang mengejutkan adalah elektabilitas Jokowi di Jabar. Pasalnya, menurutnya, wilayah tersebut merupakan basis dari Prabowo di Pilpres 2014 lalu.
"Ini kabar baik untuk Jokowi dibandingkan pemilu tahun 2014. Karena lumbung suara untuk Prabowo pada 2014 adalah Jabar," kata Yunarto, di Hotel FX Sudirman, Rabu (6/6/2018).
Dalam survei ini, saat diuji head to head dengan Prabowo di Jabar, Jokowi unggul tapi dengan angka tipis yakni 46,1 persen melawan 40,5 persen.
Sementara, kata Yunarto, Jokowi mesti memaksimalkan kinerja di wilayah Banten. Karena, wilayah tersebut menurutnya berpeluang bergeser dari lumbung Jokowi di 2014 menjadi lumbung Prabowo di 2019.
Survei dilakukan kepada 1.200 responden untuk wilayah Jabar, Jateng, dan Jatim. Sedangkan, survei di Banten dilakukan kepada 800 responden. Survei menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error dari survei +- 2,83 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Simulasi dilakukan dengan pertanyaan terbuka. Pertanyaan yang diajukan yakni, jika pemilu presiden dilakukan hari ini, siapa yang akan bapak/ibu pilih sebagai presiden?
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Alexander Haryanto