tirto.id - Laptop yang sering mengalami hang sendiri atau laptop ngelag pasti tidak nyaman digunakan. Layar laptop seakan beku atau freeze. Kursor sama sekali tidak bergerak dan tidak ada respons apa pun dari keyboard.
Saat terjadi hal demikian, sebaiknya segera dicari akar penyebabnya. Biasanya laptop akan tetap sering mengalami hang sampai pemicunya dapat diatasi.
Penyebab laptop hang antara kasus di suatu laptop, biasanya berbeda dengan kendala di laptop lain. Pengguna bisa mencari tahu pemicunya dan menerapkan solusi yang tepat.
Cara Mengatasi Laptop yang Hang Sendiri
Jika laptop hang apa yang harus dilakukan? Ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk mengatasi laptop hang atau ngelag. Berikut beberapa pilihan yang dapat diterapkan:
1. Menunggu beberapa saat
Jika tidak mau repot atau sedang terburu-buru, cara mengatasi laptop yang hang sendiri dengan menunggunya sejenak. Ada kemungkinan hang terjadi karena beban kerja CPU berat atau ada aplikasi tidak responsif. Setelah beberapa saat, laptop akan normal kembali.
2. Menjalankan end task window
Fitur end task dapat ditemukan pada Task Manager. Laptop ngelag diatasi dengan mematikan program software yang tidak responsif. Laptop ngelag tekan apa?
Langkahnya yaitu:
- Tekan "Shift+CTRL+Esc", atau "CTRl+Alt+Del" untuk memanggil Task Manager
- Pada tab "Applications", klik program yang berstatus "not responding" lalu klik "End Task"
- Jika sudah tertutup program tersebut, umumnya kerja laptop kembali lancar
3. Lakukan pengecekan starting Windows
Penyebab laptop hang bisa saja diawali dari proses booting. Booting berlangsung cukup lama. Jika ngelag dimulai dari sini, cara berikut dapat digunakan:
- Pindai registry menggunakan software CCleaner atau antivirus
- Jika hang masih saja terjadi, coba bersihkan RAM karena ada kemungkinan kotor. Bersihkan konektornya memakai karet penghapus atau penghisap debu mini
- Apabila hang saat booting belum juga berhasil, bisa jadi kendala di motherboard
4. Meningkatkan kapasitas RAM
Kebutuhan RAM yang besar menjadi tuntutan bagi penggunaan laptop masa kini. Apalagi jika laptop dipakai juga untuk bermain game, masalah ukuran RAM tidak bisa disepelekan. Kekurangan RAM bisa membuat laptop hang atau ngelag.
Cara mengatasinya bisa mengganti RAM dengan ukuran lebih besar. Semakin lega kapasitas RAM, potensi terjadinya laptop hang tidak bisa dipencet dapat dicegah.
5. Lakukan reboot laptop
Cara restart laptop hang bisa pula dengan melakukan reboot atau menyalakan ulang laptop. Pencet apa ketika laptop hang?
Dalam keadaan laptop hang tidak bisa dimatikan, tekan Ctrl+Alt+Del bersamaan hingga keluar kotak dialog "Shutdown", lalu klik "Reboot".
6. Kipas menurun putarannya dan lubang ventilasi kotor
Kinerja kipas laptop juga mempengaruhi laptop hang dan berbunyi. Kipas putarannya melambat hingga ventilasi kotor membuat hawa panas terkurung di dalam badan laptop. Hal ini bisa membuat laptop hang.
7. Mengganti harddisk baru
Cara mengatasi laptop hang layar hitam bisa jadi perlu penggantian harddisk. Dalam jangka lama atau penggunaan yang tidak benar, harddisk berpotensi mengalami kerusakan (bad sector). Cek kesehatan media penyimpanan ini untuk memastikannya.
Apa Penyebab Laptop Sering Hang?
Faktor penyebab laptop sering hang cukup beragam. Kinerja laptop yang prima dibangun dari berbagai komponen yang saling bekerja sama seperti prosesor, RAM, harddisk, kipas, dan sebagainya. Adanya masalah di salah satu komponen memiliki risiko terjadinya hang atau ngelag.
Beberapa faktor pemicunya antara lain:
1. Ukuran RAM terlalu kecil
Adanya RAM memungkinkan data dari berbagai aplikasi akan disimpan untuk sementara. Semakin banyak aplikasi dibuka sekaligus (multitasking), diperlukan RAM berukuran lebih besar,
2. Hardisk bermasalah
Hardisk menjadi media penyimpanan yang rentan rusak akibat benturan dan lecet. Pemakaian laptop yang serampangan bisa membuat piringan baja didalamnya lecet dan akhirnya tidak bisa membaca atau menuliskan data. Efek yang dirasakan salah satunya hang atau ngelag.
3. Aplikasi yang diinstal terlalu banyak
Semakin banyak software aplikasi diinstal, akan menyedot lebih banyak alokasi RAM. Aplikasi berat seperti game, misalnya, bisa mengambil alokasi RAM cukup besar.
4. Terjangkit virus komputer
Virus komputer memiliki cara kerja berbeda sesuai jenisnya. Ada virus yang bisa menggandakan diri hingga mengganggu fungsi laptop sampai akhirnya hang.
5. Banyak file sampah
File sampah yang tersimpan di media penyimpanan kelamaan akan banyak jika tidak dibersihkan. File ini bisa mengganggu kinerja laptop dan membuat hang.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Ibnu Azis