tirto.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agus Subiyanto menyatakan dirinya memang dekat dengan sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal itu disampaikan Agus menanggapi pencalonan dirinya sebagai Panglima TNI.
Agus mengklaim dekat dengan Jokowi saat masih menjabat Dandim 0735/Surakarta pada 2009-2011. Kala itu, Jokowi masih menjabat Wali Kota Surakarta. Ia menekankan kedekatannya dengan Jokowi saat itu hanya sebatas hubungan kerja.
"Kami kedekatan kerja, ya. Task oriented," kata Agus di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (8/11/2023).
Agus mengatakan saat masih menjabat Dandim 0735/Surakarta, ia kerap mengikuti Jokowi ketika mengelilingi Solo. Tak hanya dengan Jokowi, Agus juga mengklaim dekat dengan sejumlah pejabat negara lain.
Kedekatan hubungan kerja dengan pejabat negara lain terjadi saat Agus menjabat beberapa jabatan, misalnya danrem di sejumlah wilayah.
Menurut Agus, sejumlah pejabat yang dekat dengannya adalah eks Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola, Wali Kota Bogor Bima Arya, hingga eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Jadi, semua pejabat pemerintah di luar TNI yang pernah saya deploy [dikerahkan] di situ, menjabat, pasti dekat sama saya," ungkap Agus.
Dalam kesempatan itu, Agus merasa bisa menjadi calon tunggal Panglima TNI berkat doa banyak orang.
"Doa dari saya juga, mungkin orang tua. Semua banyak yang mendoakan saya. Itu mungkin doa, ya. Mungkin takdir juga kan," kata dia.
Agus Subiyanto menjadi calon tunggal Panglima TNI pengganti Laksamana TNI Yudo Margono. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani saat membacakan Surat Presiden (Surpres) terkait pergantian Panglima TNI.
"Dan dalam kesempatan ini saya akan mengumumkan nama calon pengganti dari Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan nama yang diusulkan presiden adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto yang saat menjabat sebagai Kasad," kata Puan Maharani dalam konferensi pers di Gedung DPR RI pada Selasa (31/10/2023).
Puan mengatakan nama tunggal tersebut nantinya akan diuji kelayakan oleh Komisi I DPR RI sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku. Yudo Margono akan memasuki pensiun sebagai Panglima TNI pada 26 November 2023.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Gilang Ramadhan