Menuju konten utama

Cadangan Devisa RI Januari 2021 Naik Menjadi 138 Miliar Dolar AS

Cadangan devisa Indonesia per Januari 2021 tercatat 138 miliar dolar AS. Naik dari Desember 2020 yang mencapai 135,9 miliar dolar AS.

Cadangan Devisa RI Januari 2021 Naik Menjadi 138 Miliar Dolar AS
Petugas menghitung uang dollar AS di Cash Center Bank Mandiri, Jakarta, Jumat (10/2). Berdasarkan data Bank Indonesia, cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2017 tercatat sebesar 116,9 miliar dollar AS atau lebih tinggi dibandingkan dengan posisi pada akhir Desember 2016 sebesar 116,4 miliar dollar AS. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww/17.

tirto.id - Bank Indonesia mencatat cadangan devisa Indonesia per Januari 2021 mencapai 138 miliar dolar Amerika Serikat. Angka ini naik dari posisi terakhir Desember 2020 yang mencapai 135,9 miliar dolar AS.

“Peningkatan posisi cadangan devisa pada Januari 2021 terutama dipengaruhi oleh penerbitan global bonds pemerintah dan penerimaan pajak,” ucap Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan tertulis, Jumat (5/2/2021).

BI menyatakan posisi cadangan devisa ini berada di atas standar kecukupan dunia internasional. Tepatnya minimal dapat memenuhi 3 bulan impor. Kemampuan cadangan devisa Indonesia per Januari 2021 setara dengan pembiayaan 10,5 bulan impor atau 10,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

“Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” ucap Erwin.

Salah satu kegunaan cadangan devisa biasa diperuntukkan sebagai instrumen stabilisasi nilai tukar. Cadangan devisa bisa digelontorkan BI saat sejumlah besar aliran modal asing keluar dari Indonesia seperti yang terjadi pada Maret 2020 lalu ketika pasar keuangan dunia dilanda kepanikan. Melalui penggelontoran cadangan devisa, BI bisa menutup aliran modal yang keluar seperti membeli surat berharga yang ditinggalkan investor.

Cadangan devisa juga bisa bertambah seiring masuknya modal ke Indonesia. Salah satu bentuknya berupa penerbitan utang seperti Surat Berharga Negara (SBN). Sumber lainnya juga mencangkup pinjaman yang diperoleh pemerintah dari dalam dan luar negeri seperti pinjaman antar negara, badan internasional sampai lembaga keuangan swasta asing.

Baca juga artikel terkait CADANGAN DEVISA INDONESIA atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Abdul Aziz