tirto.id - Berita bursa transfer Manchester United terkini soal Cristiano Ronaldo menunjukkan belum adanya kepastian apakah sang bintang Portugal akan bertahan di Old Trafford atau tidak musim ini. Lalu, bagaimana dengan peluang reuni Ajax di skuad Erik Ten Hag untuk Antony dan Frenkie de Jong?
"Belum ada perubahan untuk situasi Cristiano Ronaldo. Manchester United bersikeras dia tidak untuk dijual, [tetapi] Cristiano mengatakan kepada [Erik] ten Hag dalam 24 jam terakhir bahwa dia masih ingin pergi [dari Manchester United]," tulis Fabrizio Romano, jurnalis spesialis bursa transfer melalui akun Twitternya pada Kamis (28/7/2022).
Cristiano Ronaldo musim lalu memutuskan kembali ke Manchester United setelah petualangan 9 tahun di Real Madrid dan 3 musim di Juventus. Sebenarnya, dari koleksi gol, CR7 masih produktif. Pada musim 2021/2022 ia membukukan 24 gol dari 38 pertandingan di semua kompetisi. Namun, gagalnya United tampil di Liga Champions 2022/2023 jadi salah satu alasan kuat Ronaldo enggan bertahan di Old Trafford.
"Agen [Ronaldo] Jorge Mendes akan mencoba lagi untuk menemukan solusi. Strategi [yang dipilih adalah] menunggu, seperti tahun lalu dengan Juventus," tambah Romano.
Strategi menunggu yang dimaksud Romano merujuk pada taktik Jorge Mendes sepanjang musim panas 2021. Ketika itu, Cristiano Ronaldo sebenarnya sudah sekali tampil untuk Juventus di Serie A 2021/2022, ketika timnya imbang 2-2 kontra Udinese. Dilaporkan saat itu Ronaldo berkata kepada pelatih Max Allegri bahwa dia "tidak berminat untuk tetap menjadi pemain Juventus".
Pada 26 Agustus 2022, Ronaldo disebut-sebut ESPN sudah mencapai kesepakatan verbal dengan Manchester City, tetapi kemudian klub berjuluk The Citizens itu mundur karena harga transfer secara keseluruhan yang terlalu mahal. Saat itulah, Manchester United masuk, dan berhasil membujuk CR7 kembali ke Old Trafford.
Cristiano Ronaldo sempat tidak masuk dalam skuad tur pramusim Manchester United ke Thailand dan Australia dengan alasan urusan keluarga. Namun, pelatih Iblis Merah, Erik ten Hag menegaskan, sang bintang masuk dalam rencananya untuk musim 2022/2023. Ronaldo sendiri sudah kembali berlatih di Carrington bersama rekan-rekannya mulai Rabu (27/7/2022).
Masalah Manchester United di bursa transfer bukan cuma soal Ronaldo. Tetapi juga kemampuan mereka untuk menarik pemain baru. Sejauh ini baru 3 penggawa anyar yang masuk ke Old Trafford, yaitu Tyrell Malacia (bek, asal Feyenoord), Christian Eriksen (gelandang, tanpa klub), dan Lisandro Martinez (bek, asal Ajax).
Kedatangan Tyrell Malacia dan Lisandro Martinez ke Manchester United membuat spekulasi bergabungnya pemain-pemain asal Liga Belanda, terutama Ajax, ke Iblis Merah. Apalagi saat ini, United dilatih oleh Eric ten Hag, yang menangani Ajax hingga musim lalu.
Salah satu pemain Ajax yang dikaitkan dengan Man United adalah Antony, winger asal Brasil. Pemain jebolan Sao Paulo ini mencetak 23 gol dalam 79 pertandingan bersama Ajax selama 2 musim terakhir.
Pelatih Ajax, Alfred Schreuder pada awal pramusim menegaskan bahwa Antony adalah pemain yang sangat spesial untuk diajak bekerja sama. Namun, sang juru taktik juga bersiap jika harus kehilangan sang winger pada musim panas ini.
"Saya tidak takut apa pun. Kami memiliki pemain yang sangat bagus dan kami berharap skuad ini tetap bersama [tidak berubah]. Anda tidak pernah tahu pasti," katanya dikutip Voetbal International.
Satu lagi pemain yang dihubung-hubungkan dengan Manchester United adalah Frenkie de Jong. Ia masih ingin bertahan di Barcelona, tetapi klub tersebut tampak bermasalah jika mempertahankan sang gelandang Belanda. Pasalnya, Barca banyak membeli pemain baru, termasuk Robert Lewandowski, dan yang segera bergabung, Jules Kounde.
Barcelona dikabarkan tengah mendesak Frenkie de Jong untuk mengurangi gajinya jika tetap ingin bertahan di Camp Nou. Terkait hal ini, presiden LaLiga, Javier Tebas, menuturkan, "Para pemain tidak dapat dipisahkan dari tim atau ditekan - itulah yang ditandai dari kesepakatan bersama, hukum, alasan, dan etika. Dari hal-hal inilah, Barcelona [seharusnya] tahu aturan dan tanggung jawab mereka."
Editor: Iswara N Raditya