Menuju konten utama

Bursa Transfer Liga 1: Eks Kiper Persebaya Bergabung ke Borneo FC

Mantan kiper Persebaya, Alfonsius Kelvan resmi bergabung bersama Borneo FC usai kontraknya habis di penghujung 2018.

Bursa Transfer Liga 1: Eks Kiper Persebaya Bergabung ke Borneo FC
Penjaga gawang Persebaya Surabaya Miswar Saputra (kiri) mengamankan bola dari pesepak bola Borneo FC Ahmad Maulana Putra (kanan) dalam lanjutan Liga-1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/10/2018). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/kye/18

tirto.id - Borneo FC secara resmi telah mendapatkan mantan kiper Persebaya musim lalu, Alfonsius Kelvan. Menurut presiden klub Pesut Etam, Nabil Husein, bergabungnya pemain berusia 29 tahun itu sesuai dengan kebutuhan tim yang didasari atas rekomendasi staf pelatih baru yang dipimpin Fabio Lopez.

"Kebutuhan akan kiper senior dan atas rekomendasi pelatih kepala, kita daratkan Alfon ke Borneo FC. Saya percaya dia akan bisa banyak membantu Borneo FC untuk meraih prestasi tinggi pada musim 2019 ini," ujarnya.

Hengkangnya kiper Muhammad Ridho ke Madura United otomatis membuat slot kiper Borneo FC berkurang. Apalagi, selain M. Ridho, kiper keempat David Aryanto juga sudah tak memperkuat tim asal Kalimantan tersebut.

Kehadiran Alfonsius Kelvan membuat amunisi penjaga gawang skuat asuhan Fabio Lopez kini memiliki tiga kiper. Sebelumnya, Pesut Etam telah memiliki dua kiper yakni Nadeo Argawinata dan Gianluca Pandeywunu.

Musim lalu, Alfonsius lebih sering duduk di bangku cadangan Persebaya lantaran kiper utama Miswar Saputra tampil cukup apik. Dalam 34 laga yang dijalani Bajul Ijo, Alfon hanya bermain satu kali, jauh dibanding Miswar Saputra yang bermain reguler dan memainkan 31 kali pertandingan. Bahkan, capaian Alfon masih kalah dari kiper Persebaya lainnya, Dimas Galih Pratama yang mempunyai catatan bermain sebanyak tiga laga.

Di Borneo FC, Alfon kembali mesti bersaing bersama kiper utama musim lalu, Nadeo Argawinata. Musim lalu, Nadeo bermain sebanyak 19 kali dan kebobolan 24 gol. Artinya rerata kebobolan Nadeo menyentuh 1,26 per laga.

Kendati demikian, catatan tersebut masih lebih baik dari Muhammad Ridho. Penjaga gawang berusia 27 tahun kelahiran Pekalongan itu kemasukkan 21 gol dari 14 pertandingannya. Dengan kata lain, rerata kebobolannya mencapai 1,5 per laga.

Baca juga artikel terkait LIGA 1 2019 atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Hendi Abdurahman